7 Biang Jerawat: Makanan Pantang Munculkan Wajah Mulus!

Newsmenit.com Dengan nama Allah semoga semua berjalan lancar. Sekarang aku ingin membagikan informasi penting tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Artikel Yang Fokus Pada Lifestyle, News, Indonesia, Trends 7 Biang Jerawat Makanan Pantang Munculkan Wajah Mulus Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

1.1. Whey protein
2.1. Susu oat
3.1. kue, permen, nasi putih, roti putih, dan soda
4.1. yodium tinggi
5.1. Susu skim
6.1. protein kedelai
7.1. Kesimpulan:

Tahukah Anda bahwa makanan tertentu dapat memicu peradangan dan ketidakseimbangan hormon, yang pada akhirnya berkontribusi pada timbulnya jerawat pada orang dewasa? Mari kita bahas beberapa jenis makanan yang perlu diwaspadai.

Whey protein, yang sering ditambahkan ke dalam shake dan smoothie untuk meningkatkan asupan protein, ternyata dapat memperburuk kondisi kulit. Menurut Dr. dari Texas, konsentrasi whey protein yang tinggi setara dengan mengonsumsi 6-12 liter susu. Whey protein meningkatkan kadar hormon IGF-1, yang memicu hormon androgen dan estrogen serta produksi sel kulit yang menyumbat pori-pori.

Susu oat, meskipun populer sebagai pengganti susu sapi, mengandung karbohidrat yang cukup tinggi dan berpotensi memicu jerawat. Dr., Direktur Dermatologi Anak dan Bedah Kosmetik di Scottsdale, Arizona, telah mengamati kasus-kasus di mana susu oat memperburuk kondisi jerawat.

Makanan dengan indeks glikemik tinggi, seperti kue, permen, nasi putih, roti putih, dan soda, juga dapat memicu peradangan dan produksi minyak berlebih di kulit.

Selain faktor genetik dan gaya hidup, dermatolog menyarankan untuk menghindari beberapa jenis makanan tertentu demi menjaga kulit tetap bersih. Suplemen yang populer, seperti yang mengandung yodium tinggi (ditemukan dalam rumput laut atau suplemen kelp), diduga dapat memperparah jerawat. Meskipun mekanismenya belum sepenuhnya dipahami, yodium tampaknya meningkatkan peradangan dan produksi minyak di kulit.

Susu skim juga menjadi perhatian. Beberapa studi menunjukkan bahwa remaja yang mengonsumsi susu skim lebih rentan mengalami jerawat. Dugaan penyebabnya antara lain kandungan hormon, peningkatan insulin, serta kandungan protein tertentu dalam susu. Ironisnya, susu skim justru mengandung gula yang lebih tinggi.

Bagi vegan dan vegetarian, konsumsi berlebihan protein kedelai juga dapat memicu jerawat pada sebagian pasien.

Kesimpulan: Memperhatikan pola makan dan menghindari makanan-makanan yang berpotensi memicu peradangan dan ketidakseimbangan hormon dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan mengurangi risiko timbulnya jerawat. Konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan saran yang lebih personal dan sesuai dengan kondisi kulit Anda.