Airlangga Ingatkan: Resesi Global Mengintai, Waspada!

Newsmenit.com Bismillahirrahmanirrahim salam sejahtera untuk kalian semua. Hari Ini aku ingin membagikan informasi penting tentang Economy, News, Indonesia, Dunia. Informasi Praktis Mengenai Economy, News, Indonesia, Dunia Airlangga Ingatkan Resesi Global Mengintai Waspada Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.

Pada tanggal 8 April 2025, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan pandangannya mengenai potensi resesi global di tengah ketidakpastian ekonomi yang meningkat. Pernyataan ini disampaikan dalam acara Sarasehan Ekonomi yang berlangsung di Menara Mandiri, Jakarta Selatan.

Airlangga menyoroti kebijakan tarif resiprokal yang diumumkan oleh Presiden AS Donald Trump, yang berdampak pada banyak negara mitra dagang, termasuk Indonesia dengan tarif sebesar 32%. Kebijakan ini, menurutnya, telah memicu penurunan harga berbagai komoditas strategis dunia, seperti minyak mentah dan minyak sawit. Jadi seluruh komunitas turun artinya demand ini akan menahan dan berdasarkan ini, kita harus hati-hati terhadap kemungkinan recession dunia, ujarnya.

Menariknya, di tengah penurunan harga komoditas, harga emas justru mengalami kenaikan. Hal ini, menurut Airlangga, menunjukkan adanya pergeseran perilaku investor yang mencari aset safe haven di tengah ketidakpastian.

Airlangga juga menyoroti respons beragam dari berbagai negara terhadap kebijakan tarif AS. China, misalnya, memilih untuk menerapkan tarif balasan terhadap produk-produk AS. Sementara itu, Vietnam mengajukan permintaan penurunan dan penundaan implementasi tarif, terutama terkait dengan operasi pabrik Nike di negara tersebut. Malaysia, di sisi lain, berencana untuk berkoordinasi dengan negara-negara ASEAN. Indonesia sendiri memilih pendekatan diplomatik dan membuka pasar CPTPP dan RCEP, tanpa melakukan retaliasi.

Meskipun probabilitas resesi global meningkat, Airlangga meyakini bahwa fundamental ekonomi Indonesia relatif kuat. Ia menyoroti peluncuran Bullion Bank atau Bank Emas oleh Presiden Prabowo Subianto pada Februari 2025 sebagai langkah strategis untuk memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia dalam menghadapi potensi resesi. Namun, ia tetap menekankan pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global.

Kondisi ini membuat banyak korporasi memutuskan untuk menahan belanja hingga terjadi penurunan konsumsi. Probabilitas resesi global juga ikut terkerek naik. Namun Indonesia masih relatif rendah di 5%, kemudian trade policy uncertainty-nya juga tinggi.

Itulah pembahasan komprehensif tentang airlangga ingatkan resesi global mengintai waspada dalam economy, news, indonesia, dunia yang saya sajikan Silakan cari tahu lebih banyak tentang hal ini selalu berpikir ke depan dan jaga kesehatan finansial. share ke temanmu. Sampai jumpa lagi