Asing Agresif Borong Saham, Sepuluh Emiten Panen Cuan.

Newsmenit.com Assalamualaikum semoga kita selalu berbuat baik. Pada Edisi Ini saya akan mengulas berbagai hal menarik tentang Business, News, Indonesia, Dunia. Konten Yang Berjudul Business, News, Indonesia, Dunia Asing Agresif Borong Saham Sepuluh Emiten Panen Cuan Pastikan Anda menyimak hingga bagian penutup.
- 1.1. Tabel: Nilai Transaksi Saham Teratas (26 Agustus 2025)
Table of Contents
Pasar modal Indonesia kembali bergairah. Pada tanggal 26 Agustus 2025, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat nilai transaksi yang fantastis, mencapai Rp45,79 triliun dengan volume 56,63 miliar saham berpindah tangan. Aktivitas ini didorong oleh beberapa faktor utama, termasuk efek dari rebalancing indeks MSCI dan FTSE Russell.
Investor asing terus menunjukkan minat yang tinggi terhadap pasar saham Indonesia. Mereka mencatatkan net buy selama 11 hari berturut-turut, dengan total akumulasi mencapai Rp12,52 triliun. Hal ini mengindikasikan kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi dan kinerja perusahaan-perusahaan di Indonesia.
Salah satu saham yang menjadi sorotan adalah PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) dari Grup Sinarmas. DSSA resmi menjadi bagian dari indeks MSCI dan FTSE Large Cap, mencatatkan nilai transaksi yang luar biasa sebesar Rp7,86 triliun. Angka ini setara dengan 17,17% dari total transaksi harian di seluruh pasar.
Selain DSSA, saham-saham lain juga mencatatkan nilai transaksi yang signifikan. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), yang terafiliasi dengan Grup Salim, membukukan transaksi sebesar Rp6,75 triliun. Sementara itu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dari Grup Prajogo Pangestu mencatatkan transaksi Rp3,06 triliun.
Sektor perbankan juga turut meramaikan pasar. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencatatkan transaksi Rp2,77 triliun, diikuti oleh PT Alamtri Resources Indonesia Tbk sebesar Rp1,70 triliun dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan Rp1,52 triliun.
Efek dari rebalancing indeks MSCI edisi Agustus 2025 mulai berlaku efektif pada tanggal 27 Agustus 2025. Para pelaku pasar memperkirakan bahwa tren masuknya dana asing akan terus berlanjut, didorong oleh rebalancing indeks FTSE Russell.
Dengan kembalinya dana asing dan adanya rebalancing indeks global, pasar saham Indonesia diperkirakan akan tetap aktif dalam beberapa hari mendatang. Investor perlu mencermati pergerakan saham dan memanfaatkan peluang yang ada.
Tabel: Nilai Transaksi Saham Teratas (26 Agustus 2025)
Emiten | Nilai Transaksi (Rp Triliun) |
---|---|
DSSA | 7,86 |
AMMN | 6,75 |
CUAN | 3,06 |
BBCA | 2,77 |
ALTO | 1,70 |
BMRI | 1,52 |
Terima kasih telah menyimak pembahasan asing agresif borong saham sepuluh emiten panen cuan dalam business, news, indonesia, dunia ini hingga akhir Jangan ragu untuk mencari tahu lebih lanjut tentang topik ini tingkatkan keterampilan komunikasi dan perhatikan kesehatan sosial. bagikan ke teman-temanmu. lihat juga konten lainnya di bawah ini.
✦ Tanya AI