Bahlil Ajak Rusia: Gali Sumur Minyak RI, Investasi!

Newsmenit.com Mudah-mudahan selalu ada senyuman di wajahmu. Sekarang saya ingin berbagi tentang News, Indonesia yang bermanfaat. Laporan Artikel Seputar News, Indonesia Bahlil Ajak Rusia Gali Sumur Minyak RI Investasi Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengumumkan rencana strategis untuk menarik investasi dari Rusia ke sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) Indonesia. Fokus utama kerja sama ini adalah optimalisasi pengelolaan sumur-sumur minyak tua yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Bahlil menekankan bahwa Rusia memiliki keahlian dan pengalaman yang signifikan dalam industri perminyakan, menjadikannya mitra potensial yang berharga. Inisiatif ini muncul setelah kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Saint Petersburg, Rusia, di mana pertemuan bilateral dengan Presiden Vladimir Putin membuka peluang kerja sama yang lebih konkret.

Dalam forum Jakarta Geopolitical Forum (JGF) ke-9 pada tanggal 24 Juni 2025, Bahlil menyatakan, Rusia memiliki pengalaman panjang di bidang perminyakan, dan kita bisa belajar banyak dari mereka.

Dalam waktu dekat, Menteri Bahlil akan mengadakan pertemuan dengan perwakilan BUMN Rusia untuk membahas secara rinci potensi kolaborasi ini. Pertemuan maraton dijadwalkan untuk membahas berbagai aspek kerja sama, termasuk transfer teknologi dan peningkatan kapasitas.

Tujuan utama dari kemitraan ini adalah untuk meningkatkan produksi minyak siap jual (lifting) di dalam negeri. Namun, Bahlil menegaskan bahwa semua kerja sama harus didasarkan pada prinsip saling menguntungkan.

Lebih lanjut, Bahlil meyakinkan bahwa kerja sama dengan Rusia sepenuhnya selaras dengan prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif. Indonesia terbuka untuk bekerja sama dengan negara mana pun, asalkan kerja sama tersebut memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.

“Kita tidak terikat pada satu negara manapun, selama itu menguntungkan dan sama-sama menguntungkan,” tegas Bahlil.

Pemerintah Indonesia berharap investasi dan keahlian dari Rusia dapat membantu menghidupkan kembali sumur-sumur tua dan meningkatkan produksi migas nasional, sehingga berkontribusi pada ketahanan energi Indonesia.