Bantuan Tiongkok Tak Bertuah, Harga Batu Bara Terkapar.

Newsmenit.com Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Di Sini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Business, News, Indonesia, Dunia. Ringkasan Artikel Mengenai Business, News, Indonesia, Dunia Bantuan Tiongkok Tak Bertuah Harga Batu Bara Terkapar Pelajari setiap bagiannya hingga paragraf penutup.

Pasar batu bara global menunjukkan dinamika yang menarik di bulan Agustus 2025. Meskipun laju pertumbuhan tahunan di bulan Juli sempat mengalami perlambatan tipis, data bulanan justru menunjukkan peningkatan yang menggembirakan.

Kenaikan harga batu bara yang berkelanjutan, melampaui perkiraan sebelumnya, memberikan angin segar bagi kinerja saham-saham perusahaan batu bara. Analis memprediksi pemulihan signifikan dalam sektor ini.

Impor batu bara termal China melalui jalur laut (seaborne) diperkirakan mencapai 25,63 juta ton pada Agustus 2025, meningkat dibandingkan 22,77 juta ton pada Juli. Pasokan dari Australia menunjukkan tren positif dengan kenaikan selama tiga bulan berturut-turut, mencapai 5,84 juta ton.

Fenomena anti-involution yang sedang berkembang turut berperan dalam menstabilkan dan bahkan memicu kenaikan harga batu bara domestik di China. Data terkini mengindikasikan peningkatan impor dari Indonesia.

Menurut data Refinitiv, harga batu bara kontrak September pada perdagangan Rabu, 27 Agustus 2025, ditutup pada US$ 110,0 per ton, mengalami penurunan sebesar 0,72%.

Kontraksi produksi batu bara mentah domestik, baik secara tahunan maupun bulanan, menciptakan kesenjangan pasokan yang mendorong peningkatan permintaan impor. Laporan Kpler, yang dikutip oleh Clyde Russell dari Reuters, memproyeksikan kenaikan signifikan dalam impor batu bara termal China pada bulan ini.

Secara keseluruhan, pasar batu bara menunjukkan ketahanan dan kemampuan beradaptasi terhadap berbagai faktor, termasuk dinamika pasokan dan permintaan global, serta tren ekonomi domestik di negara-negara pengimpor utama.