• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Bill Gates di Danantara: Pemerintah Menggandeng, Ada Apa?

img

Newsmenit.com Hai semoga kamu selalu dikelilingi orang-orang baik. Saat Ini mari kita bahas keunikan dari Economy, News, Indonesia, Dunia yang sedang populer. Review Artikel Mengenai Economy, News, Indonesia, Dunia Bill Gates di Danantara Pemerintah Menggandeng Ada Apa Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.

    Table of Contents

Pada tanggal 7 Mei 2025, Pemerintah Indonesia mengundang tokoh terkemuka asal Amerika Serikat, Bill Gates, untuk bergabung dalam kepengurusan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Ajakan ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Inisiatif ini muncul dari diskusi antara Presiden Prabowo Subianto, Bill Gates, dan sejumlah pengusaha terkemuka. Budi Gunadi menyoroti potensi besar dana filantropi di Indonesia, yang sayangnya seringkali disalurkan melalui lembaga asing.

“Di negara maju, rata-rata pendanaan filantropis mencapai 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Banyak warga Indonesia ingin berkontribusi, namun dana mereka seringkali harus disalurkan melalui negara lain,” jelas Budi Gunadi.

Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah berencana membangun Danantara Trust, yang terinspirasi dari Temasek Trust. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi penyaluran dana hibah secara lebih efektif dan transparan di dalam negeri.

Budi Gunadi menekankan bahwa pengalaman Bill Gates dan Ray Dalio dalam mengelola lembaga filantropi pendidikan di China menjadi alasan utama undangan ini. “Pak Ray Dalio dan Pak Bill Gates memiliki rekam jejak yang terbukti dalam mengelola lembaga filantropi pendidikan di China,” ujarnya.

“Dengan sistem manajemen yang sistematis, Pak Gates dapat membantu kita membangun kepercayaan dan mendorong lebih banyak orang untuk menyalurkan dana mereka melalui Danantara Trust,” pungkasnya. Pemerintah berharap kehadiran Bill Gates dapat meningkatkan kepercayaan publik dan menarik lebih banyak investasi filantropi ke Indonesia.

Begitulah bill gates di danantara pemerintah menggandeng ada apa yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam economy, news, indonesia, dunia, Terima kasih atas perhatian Anda selama membaca pertahankan motivasi dan pola hidup sehat. Mari kita sebar kebaikan dengan membagikan postingan ini., Sampai bertemu lagi

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.