Bupati Nagan Raya: Kewenangan Daerah Menyusut, Pusat Terlalu Kuat?

Newsmenit.com Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Detik Ini aku ingin berbagi informasi menarik mengenai News, Indonesia. Artikel Ini Menawarkan News, Indonesia Bupati Nagan Raya Kewenangan Daerah Menyusut Pusat Terlalu Kuat Ikuti pembahasan ini hingga kalimat terakhir.

1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Dua puluh lima tahun setelah Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah disahkan, desentralisasi di Indonesia masih menghadapi tantangan. Bupati Nagan Raya, Teuku Raja Keumangan, menekankan bahwa semangat desentralisasi adalah untuk memperkuat NKRI, bukan untuk menciptakan raja-raja kecil di daerah.

Dalam wawancara dengan CNBC Indonesia pada Kamis, 19 Juni 2025, Teuku Raja Keumangan menyoroti perlunya evaluasi implementasi otonomi daerah. Ia mendorong distribusi kewenangan yang lebih adil antara pemerintah pusat dan daerah, sambil tetap menjaga sinergi untuk memperkuat fondasi NKRI.

Salah satu isu yang disoroti adalah penarikan kewenangan daerah oleh pusat, termasuk urusan mutasi pejabat eselon II, III, dan IV. Padahal, kepala daerah adalah pembina kepegawaian yang paling memahami kondisi sumber daya manusia di wilayahnya. Teuku mengapresiasi pernyataan Menteri Dalam Negeri yang akan mempertimbangkan usulan pejabat dari kepala daerah selama memiliki visi yang sejalan.

Teuku berharap adanya evaluasi menyeluruh terhadap implementasi otonomi daerah. Evaluasi ini diharapkan dapat mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki dan memastikan bahwa desentralisasi benar-benar berkontribusi pada penguatan NKRI. Distribusi kewenangan yang adil dan sinergi antara pusat dan daerah adalah kunci keberhasilan otonomi daerah.