Elon Musk: Kritik Trump, Lalu Cari Utang Puluhan Triliun.

Newsmenit.com Hai semoga hatimu selalu tenang. Pada Kesempatan Ini saya mau menjelaskan manfaat dari Technology, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari. Konten Yang Menarik Tentang Technology, News, Indonesia, Dunia Elon Musk Kritik Trump Lalu Cari Utang Puluhan Triliun Dapatkan gambaran lengkap dengan membaca sampai habis.

1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – xAI, perusahaan kecerdasan buatan (AI) milik Elon Musk, dikabarkan sedang menjajaki opsi pinjaman di tengah meningkatnya ketegangan antara Musk dan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Berbeda dengan skema pendanaan sebelumnya, kali ini Morgan Stanley tidak memberikan jaminan atau komitmen modal. Pada tahun 2022, Morgan Stanley turut serta dalam memberikan komitmen utang sebesar US$ 13 miliar kepada Musk untuk memuluskan akuisisi Twitter (sekarang X) dalam transaksi senilai US$ 44 miliar.

Dalam wawancara dengan NBC News yang dilansir Reuters pada Minggu, 8 Juni 2025, Trump menyatakan bahwa hubungannya dengan Musk telah berakhir. Ia juga memperingatkan konsekuensi serius jika Musk mendanai kandidat Demokrat yang menentang RUU pajak dan belanja besar-besaran yang diusulkannya.

Trump menambahkan bahwa belum ada diskusi mengenai potensi penyelidikan terhadap Musk. Sebelumnya, bank-bank, termasuk Morgan Stanley, berhasil menjual utang Musk kepada investor setelah X menunjukkan kinerja yang baik, terutama setelah kemenangan Trump dalam pemilihan presiden AS.

Selain mencari utang, xAI juga sedang bernegosiasi dengan calon investor untuk mendapatkan pendanaan sebesar US$ 20 miliar dalam bentuk ekuitas. Trump menegaskan bahwa ia tidak berniat untuk memperbaiki hubungannya dengan Musk.

Meskipun demikian, Trump mengaku belum mempertimbangkan potensi pemutusan kontrak pemerintah AS dengan Starlink milik Musk, atau peluncuran roket SpaceX. Reuters melaporkan bahwa Morgan Stanley sedang memasarkan paket senilai US$ 5 miliar (Rp81,3 triliun) yang terdiri dari obligasi dan dua pinjaman atas nama xAI. Nilai kredit yang dikucurkan kali ini bergantung pada minat investor.

Menurut Reuters, model pinjaman saat ini mencerminkan kehati-hatian bank. Kehati-hatian ini dinilai sebagai upaya untuk menghindari terulangnya situasi serupa di masa lalu. Posisi Musk, yang sebelumnya dianggap dekat dengan Trump, berubah drastis sejak ia meninggalkan posisinya di pemerintahan.

Perseteruan antara Trump dan Musk semakin memanas dalam beberapa waktu terakhir. Pendanaan untuk akuisisi X oleh tujuh bank, termasuk Morgan Stanley, disebut sebagai salah satu pertaruhan terbesar dalam industri perbankan. Musk secara terbuka mengecam RUU yang didorong oleh Trump, menyebutnya sebagai a disgusting abomination atau aib yang menjijikkan. Penolakan Musk turut mempersulit proses pengesahan RUU tersebut di Senat.

Di sisi lain, Musk juga menyuarakan ide pembentukan partai politik baru untuk mewakili suara mayoritas masyarakat AS yang dinilai terjebak di tengah polarisasi politik. Kendati demikian, Trump tetap optimistis RUU ini akan lolos sebelum Hari Kemerdekaan AS, 4 Juli. Orang-orang yang tadinya ragu, sekarang justru antusias untuk mendukung RUU ini, kata Trump.