Google Dipersoalkan KPPU: Dugaan Kongkalikong dengan Pinjol?

Newsmenit.com Semoga kamu tetap berbahagia ya, Pada Postingan Ini saya ingin menjelaskan lebih dalam tentang News, Indonesia. Penjelasan Artikel Tentang News, Indonesia Google Dipersoalkan KPPU Dugaan Kongkalikong dengan Pinjol Segera telusuri informasinya sampai titik terakhir.

1.1. Tabel Kasus KPPU (Januari-Juni 2025)

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mengungkapkan kekhawatiran atas kurangnya respons pemerintah terhadap rekomendasi kebijakan persaingan usaha yang diajukan. Hal ini dinilai dapat menghambat terciptanya iklim bisnis yang sehat dan kompetitif di Indonesia.

Aru Armando, Wakil Ketua KPPU, menyatakan bahwa hingga pertengahan tahun 2025, KPPU telah menangani 8 kasus persaingan usaha yang mencakup berbagai sektor penting. Kasus-kasus ini meliputi pengadaan barang dan jasa pemerintah, merger dan akuisisi perusahaan, serta sektor digital yang berkembang pesat.

Beberapa isu krusial, seperti penetapan harga avtur dan pengembangan jaringan gas kota, masih belum mendapatkan perhatian yang memadai dari pemerintah. KPPU menekankan pentingnya tindakan cepat untuk mengatasi masalah-masalah ini demi menjaga persaingan yang adil.

Di sisi lain, KPPU mencatat keberhasilan dalam menjatuhkan denda sebesar Rp202,5 miliar kepada Google pada tahun 2025. Denda ini terkait dengan dugaan praktik monopoli dalam sistem pembayaran Google Play Store. Kasus ini menunjukkan komitmen KPPU dalam menegakkan hukum persaingan usaha dan melindungi konsumen.

KPPU berharap pemerintah dapat lebih responsif terhadap saran dan rekomendasi yang diberikan. Kerjasama yang erat antara KPPU dan pemerintah sangat penting untuk menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Tabel Kasus KPPU (Januari-Juni 2025)