• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

IMF: 48 Negara Berjuang, Ekonomi Global Dilanda Kegelapan.

img

Newsmenit.com Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Pada Saat Ini mari kita ulas News, Indonesia yang sedang populer saat ini. Penjelasan Mendalam Tentang News, Indonesia IMF 48 Negara Berjuang Ekonomi Global Dilanda Kegelapan Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Dalam lanskap global yang dipenuhi ketidakpastian dan gejolak ekonomi, Direktur Pelaksana IMF, Kristalina Georgieva, menekankan urgensi reformasi untuk memperkuat stabilitas ekonomi dan keuangan serta mendorong pertumbuhan. Pidato resminya di Springs Meeting 2025, pada 18 April 2025, menyoroti pentingnya tindakan segera.

Saat ini, menurut Georgieva, 48 negara bergantung pada dukungan neraca pembayaran IMF, termasuk Argentina. Program terbaru dan terbesar IMF mendukung reformasi berorientasi pasar di Argentina.

Meskipun tidak memperkirakan resesi, Georgieva memperingatkan bahwa ketidakpastian yang berkelanjutan dapat meningkatkan risiko tekanan pasar keuangan. Perekonomian global menghadapi tantangan baru, termasuk beban utang publik yang lebih tinggi dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

Dewan Eksekutif IMF telah menyetujui Fasilitas Dana Diperpanjang (EFF) selama 48 bulan untuk Argentina, dengan total US$20 miliar, setara dengan 479% dari kuota fasilitasnya. IMF berharap program ini akan memicu dukungan multilateral dan bilateral tambahan, serta memfasilitasi akses kembali ke pasar modal internasional.

Sekitar tanggal 11 April 2025, pemerintah Argentina di bawah Presiden Javier Milei mencapai kesepakatan pinjaman senilai US$20 miliar dengan IMF. Georgieva juga memperkirakan kenaikan harga dalam prakiraan inflasi untuk beberapa negara.

Ketegangan hubungan dagang, menurut Georgieva, dapat memicu revisi ke bawah untuk prakiraan ekonomi global. Proyeksi pertumbuhan baru IMF akan mencakup penurunan harga yang signifikan, tetapi tidak mengarah pada resesi.

Georgieva menekankan perlunya semua negara untuk meningkatkan upaya dalam menata kembali kebijakan ekonomi mereka. Sebagian besar negara harus mengambil tindakan fiskal yang tegas untuk membangun kembali ruang kebijakan, dengan menetapkan jalur penyesuaian bertahap yang menjaga kerangka fiskal.

Kondisi global saat ini dipengaruhi oleh ketegangan perang dagang, yang sebagian dipicu oleh kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Reformasi struktural dan kebijakan fiskal yang hati-hati menjadi kunci untuk mengatasi tantangan ini.

Terima kasih telah menyimak pembahasan imf 48 negara berjuang ekonomi global dilanda kegelapan dalam news, indonesia ini hingga akhir Silakan bagikan informasi ini jika dirasa bermanfaat berpikir maju dan jaga kesejahteraan diri. Bagikan juga kepada sahabat-sahabatmu. Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.