Indonesia dan AS: Diplomasi Sengit Hingga Deadline 2025.

Newsmenit.com Dengan nama Allah semoga kita diberi petunjuk. Pada Kesempatan Ini aku mau menjelaskan kelebihan dan kekurangan News, Indonesia. Deskripsi Konten News, Indonesia Indonesia dan AS Diplomasi Sengit Hingga Deadline 2025 Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.

1.1. Tabel Rencana Perundingan Tarif:

Indonesia dan Amerika Serikat sepakat untuk mempercepat negosiasi terkait kebijakan tarif timbal balik. Kesepakatan ini dicapai dalam pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan U.S. Secretary of Commerce Howard Lutnick dan United States Trade Representative Jamieson Greer di Washington DC pada 9 Juli 2025.

Kedua belah pihak akan mengoptimalkan waktu dalam beberapa minggu mendatang untuk melanjutkan perundingan secara intensif. Tujuannya adalah untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan memperkuat kerjasama perdagangan serta investasi antara kedua negara.

Airlangga Hartarto menyatakan bahwa perundingan berjalan dengan baik dan konstruktif, memberikan ruang untuk kesepakatan lebih lanjut terkait besaran tarif timbal balik dan penawaran yang diajukan oleh Indonesia. Fokus utama adalah memastikan hasil terbaik bagi kedua belah pihak sebelum pemberlakuan kebijakan pada 1 Agustus 2025.

“Kita akan mengoptimalkan waktu dalam tiga minggu ke depan, untuk secara intensif merundingkan lebih lanjut dan menuntaskan perundingan tarif ini dengan prinsip yang saling menguntungkan,” ujar Airlangga dalam siaran pers pada Kamis, 10 Juli 2025.

Kesediaan pejabat tinggi AS untuk kembali menerima kunjungan Menko Airlangga menunjukkan komitmen kedua negara untuk mencapai kesepakatan yang adil dan berkelanjutan. Perundingan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian kedua negara.

Tabel Rencana Perundingan Tarif: