Internet Rumah: Harga Terjangkau, Kecepatan Belum Bersahabat?

Newsmenit.com Hai semoga kamu selalu dikelilingi orang-orang baik. Di Blog Ini mari kita eksplorasi Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang viral. Artikel Yang Menjelaskan Technology, News, Indonesia, Dunia Internet Rumah Harga Terjangkau Kecepatan Belum Bersahabat Tetap fokus dan simak hingga kalimat terakhir.

1.1. Tabel: Pangsa Pasar Penyedia Layanan Internet (2025)

Pada tahun 2025, terjadi lonjakan signifikan dalam jumlah rumah tangga di Indonesia yang berlangganan internet fixed broadband. Data dari survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan peningkatan dari 27,4% di tahun 2024 menjadi 38,7% di tahun 2025.

Faktor utama pendorong pertumbuhan ini adalah semakin terjangkaunya biaya berlangganan. Banyak pelanggan baru, yang baru mulai berlangganan dalam setahun terakhir, menyebutkan bahwa harga yang lebih murah menjadi alasan utama mereka.

Ketua APJII, Muhammad Arif, menyampaikan pada hari Rabu, 6 Agustus 2025, bahwa belum jelas apakah peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan pendapatan masyarakat atau penurunan harga internet broadband. Yang pasti, akses internet di rumah semakin meluas.

Survei APJII juga menyoroti dominasi IndiHome-Telkomsel sebagai penyedia layanan internet terpopuler di Indonesia, dengan pangsa pasar mencapai 43,9%. Pesaing terdekatnya adalah IconNet (milik PLN) dengan 4,24% dan Biznet dengan 3,87%.

Meskipun penetrasi internet rumah meningkat, sebagian besar pengguna (sekitar 73%) masih menggunakan layanan dengan kecepatan antara 10 Mbps hingga 30 Mbps. Hanya sebagian kecil, sekitar 2,31%, yang menikmati koneksi internet berkecepatan 100 Mbps atau lebih.

Tabel: Pangsa Pasar Penyedia Layanan Internet (2025)