• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kemarahan Iran Memuncak: AS, Inggris, Prancis Terancam!

img

Newsmenit.com Semoga hidupmu dipenuhi cinta dan kasih. Di Tulisan Ini aku mau membahas informasi terbaru tentang News, Indonesia. Panduan Seputar News, Indonesia Kemarahan Iran Memuncak AS Inggris Prancis Terancam Ikuti penjelasan detailnya sampai bagian akhir.

Ketegangan di Timur Tengah meningkat tajam pada 14 Juni 2025, setelah Iran melancarkan serangan balasan terhadap Israel. Serangan ini merupakan respons atas tindakan Israel sehari sebelumnya, yang menurut Duta Besar Israel untuk PBB, Danny Danon, sebagai tindakan perlindungan nasional mengingat Iran dianggap mempersiapkan diri untuk perang.

Duta Besar Iran untuk PBB, Amir Saeid Iravani, menuduh Israel berupaya menggagalkan upaya diplomasi dan menyeret kawasan tersebut ke dalam konflik yang lebih besar. Iravani juga menyinggung keterlibatan Washington yang dianggap tidak diragukan lagi. Tuduhan ini muncul di tengah ketidakpastian mengenai kelanjutan perundingan AS-Iran yang dijadwalkan di Oman.

Situasi semakin rumit dengan peringatan keras dari Iran kepada Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis. Media setempat melaporkan bahwa Iran mengancam akan menjadikan pangkalan militer dan kapal mereka di Timur Tengah sebagai sasaran jika mereka membantu menghalangi serangan Teheran ke Israel. Ancaman ini meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi konflik yang lebih luas.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump telah memberikan ultimatum 60 hari kepada Iran terkait program pengayaan uraniumnya. Ultimatum ini berakhir pada hari Kamis, menambah tekanan pada hubungan kedua negara. Meskipun pemerintahan Trump membantah terlibat dalam serangan Israel, tuduhan tersebut tetap memicu spekulasi dan ketegangan di kawasan.

Perkembangan ini menempatkan Timur Tengah di ambang potensi konflik yang lebih besar, dengan implikasi global yang signifikan. Masa depan perundingan AS-Iran dan respons internasional terhadap situasi ini akan menjadi kunci untuk meredakan ketegangan dan mencegah eskalasi lebih lanjut.

Sekian penjelasan detail tentang kemarahan iran memuncak as inggris prancis terancam yang saya tuangkan dalam news, indonesia Saya berharap artikel ini menginspirasi Anda untuk belajar lebih banyak selalu bergerak maju dan jaga kesehatan lingkungan. Jika kamu suka Terima kasih

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.