• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Manufaktur ASEAN Merana, Indonesia Terparah? Nasib Ekonomi Bagaimana?

img

Newsmenit.com Hai semoga kamu selalu dikelilingi orang-orang baik. Sekarang mari kita telusuri Business, News, Indonesia, Dunia yang sedang hangat diperbincangkan. Artikel Ini Menawarkan Business, News, Indonesia, Dunia Manufaktur ASEAN Merana Indonesia Terparah Nasib Ekonomi Bagaimana Ikuti terus penjelasannya hingga dibagian paragraf terakhir.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Sektor manufaktur di kawasan ASEAN menunjukkan tren yang mengkhawatirkan, dengan Indonesia mencatatkan penurunan yang signifikan. Data terbaru dari Purchasing Managers' Index (PMI) yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Juni 2025 mengindikasikan adanya kontraksi yang lebih dalam dibandingkan bulan sebelumnya.

Ekonom S&P Global Market Intelligence, Usamah Bhatti, menyoroti bahwa kontraksi di sektor manufaktur Indonesia semakin cepat pada pertengahan tahun 2025. Hal ini dipicu oleh penurunan jumlah pesanan baru dan melemahnya permintaan terhadap produk-produk Indonesia.

PMI Manufaktur ASEAN secara keseluruhan berada di zona kontraksi dengan angka 48,6. Sementara itu, Indonesia mencatatkan angka yang lebih rendah dibandingkan negara-negara tetangga di ASEAN. Hanya Thailand (51,7) dan Filipina (50,7) yang berhasil mencatatkan PMI Manufaktur ekspansif.

Negara-negara ASEAN lainnya seperti Malaysia (49,3), Myanmar (49,0), dan Vietnam (48,9) juga masih berada di zona kontraksi. Kondisi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh sektor manufaktur di kawasan ini.

Optimisme perusahaan terhadap prospek output juga mengalami penurunan, mencapai titik terendah dalam delapan bulan terakhir. Kekhawatiran terhadap kondisi perekonomian global dan dampaknya terhadap sektor manufaktur Indonesia menjadi faktor utama yang mempengaruhi sentimen bisnis.

Berikut adalah tabel perbandingan PMI Manufaktur beberapa negara ASEAN pada Juni 2025:

Negara PMI Manufaktur
Thailand 51,7
Filipina 50,7
Malaysia 49,3
Myanmar 49,0
Vietnam 48,9
Indonesia [Angka PMI Indonesia]

Penurunan PMI Manufaktur Indonesia menjadi perhatian serius dan memerlukan langkah-langkah strategis untuk memulihkan kinerja sektor ini. Pemerintah dan pelaku industri perlu bekerja sama untuk mengatasi tantangan dan meningkatkan daya saing produk-produk Indonesia di pasar global.

Sekian informasi detail mengenai manufaktur asean merana indonesia terparah nasib ekonomi bagaimana yang saya sampaikan melalui business, news, indonesia, dunia Silakan telusuri sumber-sumber terpercaya lainnya kembangkan hobi positif dan rawat kesehatan mental. Mari berbagi kebaikan dengan membagikan ini. semoga konten lainnya juga menarik. Terima kasih.

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.