Mark Zuckerberg Merugi Ratusan Triliun, Facebook Kembali Tersandung?

Newsmenit.com Bismillah semoga hari ini penuh kebaikan. Sekarang mari kita ulas Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang populer saat ini. Deskripsi Konten Technology, News, Indonesia, Dunia Mark Zuckerberg Merugi Ratusan Triliun Facebook Kembali Tersandung Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.
Table of Contents
Pada tahun 2017, Mark Zuckerberg, CEO Meta, memilih jalur penyelesaian damai dalam sengketa hukum terkait rencana penerbitan saham baru Facebook. Keputusan ini diambil menjelang jadwal kesaksiannya di Court of Chancery, Delaware.
Pembatalan rencana penerbitan saham tersebut, yang bertujuan memperkuat kendali Zuckerberg, terjadi hanya seminggu sebelum ia dijadwalkan memberikan keterangan di pengadilan. Langkah ini memicu beragam reaksi.
Jason Kint, Kepala Digital Content Next, sebuah asosiasi perusahaan penyedia konten digital, menyatakan kekecewaannya. Menurutnya, penyelesaian ini menghilangkan kesempatan penting untuk akuntabilitas publik. Kesepakatan ini mungkin membawa kelegaan bagi pihak-pihak yang terlibat, tetapi ini adalah kesempatan yang terlewatkan untuk akuntabilitas publik, ujarnya, seperti dikutip dari Reuters, Minggu, 20 Juli 2025.
Zuckerberg dan Sheryl Sandberg, COO Meta, awalnya dijadwalkan untuk memberikan kesaksian pada hari Senin dan Rabu. Ini bukan pertama kalinya Zuckerberg menghindari kesaksian di pengadilan.
Dalam kasus ini, para penggugat menuntut ganti rugi dari Zuckerberg, Sandberg, Marc Andreessen, dan beberapa tokoh penting lainnya. Mereka berharap ganti rugi tersebut dibayarkan dari dana pribadi para eksekutif tersebut, bukan dari kas perusahaan.
Keputusan Zuckerberg untuk menyelesaikan sengketa ini secara damai mengindikasikan preferensinya untuk menghindari sorotan publik dan potensi risiko reputasi yang mungkin timbul dari proses pengadilan yang panjang dan terbuka.
Begitulah uraian komprehensif tentang mark zuckerberg merugi ratusan triliun facebook kembali tersandung dalam technology, news, indonesia, dunia yang saya berikan Saya berharap artikel ini menginspirasi Anda untuk belajar lebih banyak selalu berinovasi dalam pembelajaran dan jaga kesehatan kognitif. Silakan share kepada rekan-rekanmu. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI