• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Meratus Menyimpan Harta Karun: Dua Katak Bertaring Ditemukan!

img

Newsmenit.com Bismillah semoga hari ini istimewa. Detik Ini mari kita kupas tuntas sejarah Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Artikel Ini Menyajikan Travel, Indonesia, Trens, Dunia Meratus Menyimpan Harta Karun Dua Katak Bertaring Ditemukan Jangan kelewatan simak artikel ini hingga tuntas.

Pada tanggal 20 Juli 2025, dunia ilmu pengetahuan dikejutkan dengan penemuan dua spesies katak bertaring baru di Kalimantan. Penemuan ini, yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Zootaxa, menegaskan kekayaan biodiversitas pulau ini dan mendesak penguatan upaya konservasi.

Tim peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Aichi University of Education, Kyoto University, dan Universitas Palangkaraya, berhasil mengidentifikasi kedua spesies baru ini melalui analisis molekuler dan morfologis yang mendalam. Kedua spesies tersebut adalah Limnonectes maanyanorum sp.nov. dan Limnonectes nusantara sp.nov., keduanya merupakan bagian dari kelompok spesies Limnonectes kuhlii.

Limnonectes maanyanorum sp.nov. ditemukan di Gunung Karasik, Kalimantan Tengah. Nama ilmiahnya diberikan untuk menghormati masyarakat adat Dayak Maanyan yang menyebut katak ini senteleng watu atau katak batu. Sementara itu, Limnonectes nusantara sp.nov. ditemukan di Loksado dan Paramasan, Kalimantan Selatan. Nama nusantara dipilih sebagai simbol identitas nasional dan merujuk pada lokasi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan. Masyarakat Dayak Meratus menyebut katak ini lampinik.

Profesor Amir Hamidy dari BRIN menekankan bahwa penemuan ini menunjukkan Kalimantan masih menyimpan banyak misteri biologis. Analisis genetik dan morfologi menunjukkan bahwa kedua spesies ini memiliki garis keturunan yang berbeda secara signifikan. Ciri-ciri fisik mereka termasuk jari-jari kaki berselaput penuh, kulit tubuh berbintil, serta warna dan pola tubuh yang khas.

Penemuan ini menjadi kontribusi penting dalam mendokumentasikan keanekaragaman herpetofauna Kalimantan dan menegaskan peran penting wilayah Meratus dalam konservasi spesies endemik. Namun, ancaman seperti kerusakan habitat, eksploitasi, perubahan iklim, dan penyakit mengintai keberlangsungan hidup amfibi endemik Kalimantan. Para peneliti berharap penemuan ini mendorong studi lebih lanjut dan dapat digunakan untuk menentukan prioritas konservasi di kawasan yang kaya namun terancam ini.

Tabel Perbandingan Spesies Katak Baru

Spesies Lokasi Penemuan Nama Lokal Signifikansi Nama
Limnonectes maanyanorum sp.nov. Gunung Karasik, Kalimantan Tengah Senteleng Watu (Katak Batu) Menghormati Masyarakat Dayak Maanyan
Limnonectes nusantara sp.nov. Loksado & Paramasan, Kalimantan Selatan Lampinik Simbol Identitas Nasional & IKN

Begitulah uraian lengkap meratus menyimpan harta karun dua katak bertaring ditemukan yang telah saya sampaikan melalui travel, indonesia, trens, dunia Terima kasih atas dedikasi Anda dalam membaca tetap percaya diri dan perhatikan nutrisi tubuh. Jangan ragu untuk membagikan ini ke sahabat-sahabatmu. Terima kasih telah meluangkan waktu

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.