Misteri Laut Merah: Empat Fakta Kapal Wisata Tenggelam.

Newsmenit.com Semoga kamu tetap berbahagia ya, Dalam Konten Ini aku mau berbagi cerita seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang inspiratif. Catatan Penting Tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia Misteri Laut Merah Empat Fakta Kapal Wisata Tenggelam, Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.

Sebuah tragedi menimpa kapal selam wisata Sindbad di perairan Hurghada, Mesir, pada hari Kamis, 27 Maret 2025. Insiden ini mengakibatkan enam wisatawan kehilangan nyawa dan 39 lainnya berhasil diselamatkan.

Menurut laporan, kapal selam tersebut membawa 45 penumpang yang berasal dari berbagai negara, termasuk Rusia, India, Norwegia, dan Swedia. Tragisnya, dua korban jiwa adalah anak-anak. Informasi dari otoritas Tatarstan, Rusia, menyebutkan bahwa dua korban lainnya adalah pasangan dokter.

Kapal selam Sindbad, yang dioperasikan oleh sebuah perusahaan yang mengklaim memiliki dua dari 14 kapal selam rekreasi di dunia, menawarkan perjalanan wisata untuk menjelajahi keindahan terumbu karang di kedalaman hingga 25 meter di bawah permukaan laut. Perusahaan tersebut menggunakan umpan ikan untuk menarik perhatian satwa liar, memberikan hiburan bagi para penumpang.

Gubernur wilayah Laut Merah, Amr Hanafy, menyatakan bahwa kapal selam tersebut memiliki izin operasional yang sah dan awak kapal memiliki sertifikasi yang sesuai. Kondisi cuaca saat kejadian dilaporkan tenang, tanpa indikasi adanya gelombang besar atau cuaca buruk.

Kedutaan Besar Rusia menginformasikan bahwa insiden terjadi sekitar 0,6 mil dari garis pantai. Tim penyelamat berhasil menyelamatkan 39 orang, namun sembilan di antaranya mengalami luka-luka, dengan empat dalam kondisi kritis.

Pihak berwenang Mesir sedang melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti tenggelamnya kapal selam tersebut. Detail lebih lanjut mengenai insiden ini masih dalam proses pengumpulan.

Tragedi ini menambah daftar panjang insiden yang melibatkan kapal wisata di Laut Merah. Pada bulan November sebelumnya, kapal wisata Sea Story tenggelam, menyebabkan 11 orang tewas atau hilang. Investigasi oleh penyelidik Inggris mengungkapkan adanya 16 insiden yang melibatkan kapal liveaboard di wilayah tersebut dalam lima tahun terakhir, beberapa di antaranya berakibat fatal.

Pelabuhan Hurghada, tempat kapal selam Sindbad beroperasi, merupakan pusat aktivitas bagi berbagai perusahaan perjalanan wisata. Insiden ini menimbulkan pertanyaan tentang standar keselamatan dan pengawasan terhadap kapal-kapal wisata di wilayah tersebut.

Berikut adalah ringkasan informasi penting: