• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Panen Melimpah: Indonesia Kembali Berpotensi Deflasi di Bulan Mei.

img

Newsmenit.com Hai semoga selalu dalam keadaan sehat. Di Kutipan Ini mari kita kupas tuntas sejarah Business, News, Indonesia, Dunia. Informasi Praktis Mengenai Business, News, Indonesia, Dunia Panen Melimpah Indonesia Kembali Berpotensi Deflasi di Bulan Mei Pastikan Anda membaca hingga bagian penutup.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) memproyeksikan kemungkinan terjadinya deflasi pada bulan Mei 2025. Proyeksi ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap pergerakan harga, khususnya komponen harga bergejolak (volatile foods).

Pergerakan inflasi, baik secara tahunan (YoY) maupun bulanan (MtM), diperkirakan akan sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas. LPEM UI melihat adanya potensi deflasi berkelanjutan pada komponen ini.

Meskipun awal Mei bertepatan dengan periode libur bersama Idul Fitri, tren deflasi pada harga bergejolak konsisten dengan pola yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Pada periode serupa di bulan April, saat libur Idul Fitri juga jatuh di minggu pertama, deflasi juga tercatat.

Surplus pasokan cabai menjadi faktor pendorong deflasi lainnya. Penurunan permintaan lokal setelah berakhirnya perayaan Lebaran, Galungan, dan Kuningan menyebabkan kelebihan pasokan di pasar.

Secara bulanan (mtm), inflasi diperkirakan akan berada dalam rentang -0,5% hingga 0,5%. Musim panen raya untuk beberapa komoditas pangan utama berpotensi menjadi katalisator penurunan inflasi di bulan Mei.

Data historis selama lima tahun terakhir menunjukkan bahwa tekanan inflasi cenderung mereda setelah perayaan Idul Fitri. Tingkat inflasi umumnya lebih rendah dibandingkan dengan periode Ramadhan dan Idul Fitri.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Inflasi Mei 2025:

Faktor Pengaruh
Harga Beras Penurunan harga beras dapat menekan inflasi.
Harga Cabai Surplus pasokan cabai berpotensi menyebabkan deflasi.
Musim Panen Raya Panen raya komoditas pangan dapat menurunkan harga.

Sekian informasi detail mengenai panen melimpah indonesia kembali berpotensi deflasi di bulan mei yang saya sampaikan melalui business, news, indonesia, dunia Mudah-mudahan tulisan ini memberikan insight baru selalu berpikir positif dan jaga kondisi tubuh. Jika kamu mau Terima kasih telah meluangkan waktu

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.