Para Sultan Korporat: 10 CEO Bergaji Fantastis Dunia!

Newsmenit.com Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Di Sini mari kita bahas keunikan dari Technology, News, Indonesia, Dunia yang sedang populer. Artikel Ini Menyajikan Technology, News, Indonesia, Dunia Para Sultan Korporat 10 CEO Bergaji Fantastis Dunia Mari kita bahas selengkapnya hingga paragraf terakhir.

1.1. CEO (Chief Executive Officer)

Berdasarkan laporan The Wall Street Journal yang diolah dari data MyLogIQ, kompensasi CEO perusahaan-perusahaan S&P 500 mencetak rekor baru pada tahun 2024. Data ini mencakup lebih dari 400 perusahaan yang melaporkan kompensasi hingga pertengahan Mei 2025, untuk tahun fiskal yang berakhir setelah 30 Juni 2024.

Rick Smith, pendiri dan CEO Axon Enterprise, menduduki peringkat teratas sebagai CEO dengan bayaran tertinggi. Paket kompensasinya mencapai US$165 juta atau sekitar Rp2,68 triliun (dengan kurs Rp16.250 per dolar AS). Sebagian besar kompensasi Smith berasal dari penghargaan saham yang diberikan pada Mei 2024, terkait dengan target pasar dan operasional perusahaan.

Menariknya, Elon Musk dari Tesla tercatat tidak menerima bayaran (US$0) karena paket gajinya masih dalam sengketa hukum. Sementara itu, beberapa CEO perusahaan raksasa lainnya seperti Larry Culp (General Electric), Steve Schwarzman (Blackstone), dan Tim Cook (Apple) menerima kompensasi yang lebih rendah dibandingkan Smith.

Sebagai perbandingan, CEO Meta, Mark Zuckerberg, berada di urutan ke-63 dengan kompensasi senilai US$27 juta atau sekitar Rp439 miliar, yang sebagian besar dialokasikan untuk layanan keamanan. CEO Amazon, Andrew Jassy, memperoleh US$1,60 juta atau setara Rp26 miliar sepanjang tahun 2024.

Secara keseluruhan, setengah dari eksekutif tertinggi dalam analisis The Wall Street Journal menerima setidaknya US$17,1 juta atau sekitar Rp278 miliar, meningkat dari US$15,8 juta atau Rp256 miliar pada tahun sebelumnya. Smith menjadi satu-satunya CEO di indeks S&P 500 yang menerima bayaran di atas US$100 juta pada tahun lalu.

Ini bukan kali pertama Smith menerima bayaran besar. Pada tahun 2019, Axon melaporkan kompensasi senilai US$246 juta atau sekitar Rp4 triliun untuk Smith melalui skema penghargaan saham serupa, ketika Axon belum masuk indeks S&P 500. Smith telah menjalankan perusahaan bersama saudaranya, Thomas Smith, selama dua dekade, mengembangkan Taser menjadi alat standar yang digunakan kepolisian di berbagai negara.

CEO (Chief Executive Officer) adalah jabatan eksekutif tertinggi dalam struktur organisasi perusahaan. Seorang CEO bertanggung jawab atas keseluruhan manajemen dan operasional bisnis, mengarahkan visi perusahaan, mengambil keputusan strategis, serta mewakili perusahaan di hadapan investor, mitra, dan publik.