Peretas Kakap Bobol Allianz Life: Dalang Kejahatan Terungkap!

Newsmenit.com Selamat beraktivitas semoga penuh keberhasilan., Pada Saat Ini mari kita eksplorasi potensi Technology, News, Indonesia, Dunia yang menarik. Artikel Terkait Technology, News, Indonesia, Dunia Peretas Kakap Bobol Allianz Life Dalang Kejahatan Terungkap Ikuti selalu pembahasannya sampai bagian akhir.

Pada bulan lalu, Mandiant telah memberikan peringatan mengenai aktivitas kelompok peretas ShinyHunters yang mulai mengincar para pengguna Salesforce CRM. Bahkan, seorang tersangka yang ditangkap karena menjadi administrator di pasar gelap BreachForums diduga menggunakan identitas ShinyHunters.

Namun, Trevor Hilligoss dari SpyCloud Labs menyatakan bahwa masih terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa ShinyHunters adalah pelaku tunggal di balik serangan siber ini. Information Security Media Group juga memperoleh bukti yang menunjukkan bahwa ShinyHunters menawarkan data yang diduga berasal dari Allianz Brasil dan Allianz Spanyol.

ShinyHunters adalah kelompok yang terstruktur, mirip dengan Scattered Spider. Oleh karena itu, penangkapan beberapa individu di Perancis mungkin hanya menangkap sebagian anggota kelompok, bukan keseluruhan organisasi, ujar Hilligoss, seperti dikutip dari Bank Info Security.

CNBC Indonesia melaporkan bahwa kelompok peretas terkenal, ShinyHunters, diduga kuat terlibat dalam peretasan terhadap Allianz Life. Bleeping Computers juga meyakini bahwa kelompok ini berada di balik kejahatan siber tersebut. ShinyHunters sendiri telah dikenal sebagai kelompok mafia siber yang aktif sejak tahun 2020.

Brett Weinberg, juru bicara perusahaan, menjelaskan bahwa pencurian data hanya terjadi pada Allianz Life di Amerika Serikat (AS). Serangan tersebut mengakibatkan kebocoran data dari sekitar 1,4 juta nasabah perusahaan asuransi tersebut. Namun, pihak Allianz Life menolak untuk memberikan komentar mengenai identitas pelaku dan apakah mereka menerima ancaman.

Allianz Life juga enggan berkomentar mengenai apakah CRM yang diserang berasal dari Salesforce. Berdasarkan percakapan peretas di forum kriminal, belum ada anggota kelompok yang secara terbuka mengaku bertanggung jawab atas kejadian ini.

Kelompok ShinyHunters juga terkait dengan sejumlah pelanggaran data dan serangan tingkat tinggi lainnya, termasuk yang berdampak pada PowerSchool dan SnowFlake, serta perusahaan-perusahaan seperti Santander, Ticketmaster, AT&T, Advance Auto Parts, Neiman Marcus, dan Cylance.

Dalam serangan terhadap Allianz Life, pelaku menggunakan teknik rekayasa sosial dengan menyamar sebagai personel dukungan IT. Mereka meminta karyawan untuk menerima koneksi ke Salesforce Data, yang kemudian digunakan untuk memeras perusahaan. Pihak Allianz Life menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut mengenai temuan ini.