Pertamina Sulap Minyak Jelantah Jadi Bahan Bakar Ramah Terbang.

Newsmenit.com Hai semoga harimu menyenangkan. Saat Ini aku mau membahas informasi terbaru tentang News, Indonesia. Panduan Seputar News, Indonesia Pertamina Sulap Minyak Jelantah Jadi Bahan Bakar Ramah Terbang simak terus penjelasannya hingga tuntas.
- 1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]
Table of Contents
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - PT Pertamina (Persero), melalui anak usahanya Pertamina Patra Niaga, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi di sektor penerbangan dengan mengembangkan Sustainable Aviation Fuel (SAF) berbahan dasar minyak jelantah (UCO).
Sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem UCO-SAF yang berkelanjutan di Indonesia, Pertamina Patra Niaga telah menjalani serangkaian proses penting, termasuk inspeksi JIG (Joint Inspection Group) yang merupakan standar global dalam penanganan bahan bakar penerbangan. Inspeksi ini memvalidasi bahwa fasilitas dan proses pengelolaan SAF Pertamina telah memenuhi standar mutu dan keselamatan internasional.
VP Aviation Fuel Business Pertamina Patra Niaga, Yosep Iswadi, menyampaikan perkembangan terkini dari kolaborasi dengan Airbus, yang sebelumnya telah dituangkan dalam Nota Kesepahaman (MoU) pada Bali International Airshow 2024. Komitmen ini ditegaskan kembali dalam pertemuan lanjutan di ajang Indo Defence 2025 pada Kamis (12/6) di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
“Sebagai tindak lanjut dari MoU dengan Airbus, kami telah melakukan proses sertifikasi terhadap bisnis dan operasional kami sesuai standar ISCC CORSIA,” ujar Yosep. Ia menambahkan bahwa Pertamina Patra Niaga berperan penting dalam fase komersialisasi awal, memastikan kesiapan kilang, pasokan bahan baku domestik, dan kepatuhan terhadap standar global.
Airbus, melalui Chief Representative Indonesia, Dani Adriananta, mengapresiasi inisiatif Pertamina Patra Niaga dalam mengembangkan SAF berbasis minyak jelantah. “Kami mengapresiasi inisiatif Pertamina Patra Niaga dalam mengembangkan SAF berbasis minyak jelantah. Kolaborasi ini menjadi fondasi penting untuk mendorong dekarbonisasi sektor aviasi secara berkelanjutan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga secara global,” ungkap Dani.
SAF yang diproduksi berasal dari kilang Pertamina Group dengan feedstock berupa minyak jelantah, menjadikannya solusi nyata dalam menurunkan emisi karbon sektor penerbangan. Pengembangan SAF ini sejalan dengan Peta Jalan SAF Nasional, di mana Indonesia menargetkan bauran bahan bakar berkelanjutan pada penerbangan domestik secara bertahap mulai 2025 hingga 2030.
Dalam waktu dekat, Pertamina Patra Niaga akan menyalurkan SAF kepada maskapai penerbangan komersial berjadwal. Melalui inisiatif ini, Pertamina Patra Niaga menegaskan perannya sebagai mitra strategis dalam transisi energi nasional dan internasional, serta mendukung pencapaian target net zero emission di sektor transportasi udara.
Kolaborasi dengan pelaku industri global seperti Airbus memperkuat upaya Pertamina dalam menghadirkan solusi energi bersih berbasis sumber daya lokal.
Demikian informasi tuntas tentang pertamina sulap minyak jelantah jadi bahan bakar ramah terbang dalam news, indonesia yang saya sampaikan Moga moga artikel ini cukup nambah pengetahuan buat kamu tetap konsisten mengejar cita-cita dan perhatikan kesehatan gigi. Jangan lupa untuk membagikan kepada sahabatmu. Sampai bertemu lagi
✦ Tanya AI