• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Petani AS Gulung Tikar: Ironi di Lumbung Pangan?

img

Newsmenit.com Semoga kalian selalu dikelilingi kebahagiaan ya. Dalam Waktu Ini aku mau menjelaskan apa itu Business, News, Indonesia, Dunia secara mendalam. Diskusi Seputar Business, News, Indonesia, Dunia Petani AS Gulung Tikar Ironi di Lumbung Pangan Pastikan Anda menyimak hingga bagian penutup.

    Table of Contents

Gelombang kebangkrutan menghantam petani kecil di Amerika Serikat pada semester pertama tahun 2025. Data dari pengadilan federal mencatat 173 kasus, sebuah lonjakan signifikan yang mengkhawatirkan.

Kenaikan ini, yang mencapai 147% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (penambahan 103 kasus), menandakan tekanan berat yang dialami sektor pertanian kecil, meskipun ekonomi makro AS secara keseluruhan masih menunjukkan pertumbuhan moderat. Angka ini mendekati level yang terlihat selama pandemi Covid-19 pada tahun 2020, menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.

Salah satu faktor utama adalah pergeseran dalam dinamika perdagangan global. China, sebagai pasar ekspor utama, kini beralih ke Brasil dan negara-negara Amerika Latin lainnya untuk memenuhi kebutuhan pertaniannya. Peralihan ini dipicu oleh ketegangan perdagangan yang belum sepenuhnya pulih dan strategi diversifikasi pasokan.

Petani kecil di AS sangat bergantung pada pinjaman untuk operasional sehari-hari. Kenaikan suku bunga acuan oleh The Fed, yang bertujuan menekan inflasi, secara langsung meningkatkan beban bunga yang harus ditanggung petani. Berbeda dengan bank sentral negara lain, termasuk Indonesia, The Fed belum menurunkan suku bunga tahun ini.

Kombinasi antara suku bunga tinggi, utang yang menumpuk, dan penurunan permintaan ekspor menciptakan tekanan yang luar biasa. Pasar domestik kebanjiran pasokan yang tidak terserap, menyebabkan harga jual anjlok dan margin keuntungan menyusut.

Departemen Pertanian AS (USDA) memperkirakan utang sektor pertanian akan mencapai US$561,8 miliar tahun ini, rekor baru yang mencerminkan ketergantungan tinggi pada pembiayaan eksternal. Dalam kondisi pasar yang lesu dan suku bunga yang tinggi, pembayaran utang menjadi semakin sulit.

Kondisi ini mengindikasikan bahwa petani kecil di Amerika sedang mengalami resesi senyap, yang tidak tercermin dalam data pertumbuhan ekonomi nasional, tetapi sangat terasa di komunitas pedesaan.

Tanpa intervensi kebijakan yang tepat, seperti restrukturisasi kredit, subsidi darurat, atau pembukaan akses pasar baru, gelombang kebangkrutan ini berpotensi berlanjut hingga akhir tahun dan merusak ketahanan pangan nasional AS.

Lebih jauh, krisis ini mencerminkan pergeseran kekuatan dalam perdagangan pertanian global. Negara-negara Amerika Selatan, seperti Brasil dan Argentina, semakin agresif memperluas pangsa pasar dan menjalin kerjasama strategis dengan pembeli besar seperti Tiongkok, mengancam dominasi pertanian Amerika.

Begitulah uraian komprehensif tentang petani as gulung tikar ironi di lumbung pangan dalam business, news, indonesia, dunia yang saya berikan Semoga artikel ini menjadi inspirasi bagi Anda tetap semangat belajar dan jaga kebugaran fisik. Ayo ajak orang lain untuk membaca postingan ini. terima kasih banyak.

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.