Prabowo Kukuhkan Tiga Komandan Elite: Kopassus, Kormar, Kopasgat.

Newsmenit.com Hai apa kabar semuanya selamat membaca Di Artikel Ini mari kita telusuri News, Indonesia yang sedang hangat diperbincangkan. Informasi Mendalam Seputar News, Indonesia Prabowo Kukuhkan Tiga Komandan Elite Kopassus Kormar Kopasgat Lanjutkan membaca untuk mendapatkan informasi seutuhnya.

Dalam sebuah upacara khidmat yang dipimpin oleh Inspektur Upacara, tiga pucuk pimpinan pasukan elite TNI secara resmi dilantik. Acara pelantikan ini menjadi momentum penting dalam rotasi jabatan di tubuh militer Indonesia.

Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1033/VIII/2025, Mayjen TNI Djon Afriandi, yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) TNI AD, kini mengemban amanah sebagai Panglima Kopassus (Pangkopassus). Perubahan ini menandai babak baru dalam kepemimpinan pasukan baret merah.

Selain itu, Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, yang sebelumnya memimpin sebagai Komandan Marinir (Dankormar), kini resmi menjabat sebagai Panglima Korps Marinir (Pangkormar). Pengalaman dan dedikasi beliau diharapkan dapat membawa Korps Marinir semakin berjaya.

Marsekal Muda (Marsda) Deny Muis, yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat), kini dipercaya sebagai Panglima Korps Kopasgat (Pangkorpasgat). Penunjukan ini menjadi bukti kepercayaan pimpinan TNI terhadap kemampuan Marsda Deny Muis dalam memimpin pasukan elite TNI AU.

Presiden Prabowo Subianto secara langsung memimpin Upacara Kehormatan Militer di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus TNI AD, Batujajar, Bandung Barat, Jawa Barat. Kehadiran Presiden Prabowo menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat dan memodernisasi kekuatan TNI.

Selain pelantikan, Presiden Prabowo juga meresmikan sejumlah infrastruktur militer baru, termasuk enam Komando Daerah Militer (Kodam) baru, 14 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral), dan 3 Komando Daerah Angkatan Udara. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional TNI di seluruh wilayah Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Marsdya Andyawan Martono dilantik sebagai Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Pangkohanudnas). Beliau akan memimpin pertahanan udara nasional dan menjaga kedaulatan wilayah udara Indonesia.

Acara pelantikan ini juga dimeriahkan dengan peresmian pembangunan 5 Batalyon Komando Pasukan Gerak Cepat. Prosesi peresmian ditandai dengan penekanan sirine dan penembakan meriam, menambah khidmat suasana upacara.

Penambahan kekuatan TNI juga meliputi 6 Grup Komando Pasukan Khusus, 20 Brigade Teritorial Pembangunan, 1 Brigade Infanteri Marinir, 1 Resimen Korps Pasukan Gerak Cepat, 100 Batalyon pembangunan teritorial, 5 Batalyon Infantri Marinir, 5 Batalyon Komando Korps Pasukan Gerak Cepat.

Pelantikan ini diharapkan dapat membawa semangat baru dan meningkatkan kinerja TNI dalam menjaga keamanan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.