Puncak Lengang di Minggu Pagi: Bukan Mudik, Bukan Wisata.

Newsmenit.com Semoga semua mimpi indah terwujud. Disini saya ingin berbagi tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang bermanfaat. Diskusi Seputar Travel, Indonesia, Trens, Dunia Puncak Lengang di Minggu Pagi Bukan Mudik Bukan Wisata Pelajari seluruh isinya hingga pada penutup.

Berdasarkan data terkini, jumlah pemudik pada periode Lebaran 2025 mengalami penurunan signifikan. Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri mengumumkan pada Jumat, 14 Maret 2025, bahwa terjadi penurunan sebesar 24,3% atau sekitar 47,13 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 193,6 juta pemudik.

Pantauan detikTravel pada Minggu, 6 April 2025, di jalur Puncak, Bogor, menunjukkan kondisi lalu lintas yang relatif lengang. Hal ini berbeda dengan hari-hari sebelumnya yang biasanya dipadati oleh kendaraan pemudik dan wisatawan.

Komjen Dofiri sebelumnya memprediksi puncak arus balik Lebaran akan terjadi antara tanggal 5 hingga 7 April 2025. Ia juga menyoroti penurunan jumlah pemudik secara keseluruhan dibandingkan tahun lalu. Diperkirakan sekitar 52% dari total penduduk, atau 146,47 juta orang, melakukan perjalanan mudik tahun ini.

Ipda Ares Rahman, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bogor, menjelaskan bahwa lalu lintas di kawasan Puncak didominasi kendaraan yang menuju Jakarta. Pada Minggu pagi, dari Simpang Gadog hingga Rest Area Gunung Mas, tidak terlihat kepadatan berarti, dengan mayoritas kendaraan adalah sepeda motor.

Menurut Ipda Ares, sejak pukul 05.00 hingga 06.00 WIB, arus kendaraan dari arah Cianjur menuju Jakarta cukup ramai. Kemudian, antara pukul 07.30 hingga 08.00 WIB, kendaraan dari arah Jakarta mulai berdatangan menuju Puncak. Untuk mengantisipasi potensi lonjakan volume kendaraan, terutama dari arah Jakarta, pihak kepolisian memberlakukan sistem one way ke arah Puncak.

“Kami akan tetap mempertahankan sistem one way dari arah Jakarta menuju Puncak. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi jika terjadi lonjakan kendaraan dari arah Jakarta,” ujar Ipda Ares di lokasi.