Raih Untung Gede: Saham Terbaik Kala IHSG Pecah Rekor!

Newsmenit.com Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Di Kutipan Ini saya akan membahas perkembangan terbaru tentang Business, News, Indonesia, Dunia. Konten Yang Mendalami Business, News, Indonesia, Dunia Raih Untung Gede Saham Terbaik Kala IHSG Pecah Rekor Ikuti penjelasan detailnya sampai bagian akhir.

Pada Juli 2024, pasar modal Indonesia diwarnai oleh sejumlah peristiwa menarik, termasuk kinerja impresif Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan pergerakan saham beberapa emiten yang mencuri perhatian.

IHSG menunjukkan tren positif dengan mencatatkan kenaikan signifikan sepanjang Juli 2024. Momentum ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk sentimen pasar yang optimis dan kinerja positif dari beberapa saham IPO.

Salah satu emiten yang menjadi sorotan adalah PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), anak usaha tidak langsung dari PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA). Saham CDIA mengalami kenaikan tajam, bahkan sempat menyentuh auto reject atas (ARA) dan terkena suspensi akibat pergerakan harga yang tidak wajar.

CDIA sendiri dibentuk sebagai bagian dari strategi TPIA untuk meningkatkan efisiensi dan integrasi rantai pasok. Perusahaan ini fokus pada penyediaan jasa logistik, transportasi laut, terminal penyimpanan, serta pengelolaan infrastruktur energi dan utilitas untuk mendukung mega proyek CAP2 (Complex Expansion Project) dari TPIA.

Selain CDIA, PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) juga mencuri perhatian pasar. COIN, yang merupakan bursa berjangka dan bursa aset kripto pertama dan satu-satunya di Indonesia yang go public, juga mengalami kenaikan harga yang signifikan. Sama seperti CDIA, saham COIN juga sempat terkena suspensi akibat pergerakan harga yang tidak wajar.

COIN didirikan pada tahun 2022 dan bergerak di bidang investasi pada perusahaan anak yang bergerak dalam bidang bursa berjangka dan bursa aset kripto, yaitu PT Central Finansial X (CFX) dan jasa Kustodian Aset Kripto, yaitu PT Kustodian Koin Indonesia (ICC).

Selain CDIA dan COIN, saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII), emiten teknologi konglomerasi Otto Toto Sugiri, juga menjadi salah satu top gainers pada pekan ini, dengan kenaikan mencapai 62,2%.

Pergerakan saham-saham ini menunjukkan dinamika pasar modal Indonesia yang menarik, dengan potensi pertumbuhan yang signifikan namun juga risiko yang perlu diperhatikan.