RI Impor Minyak Selat Hormuz: Fakta Terkuak, Volume Mencengangkan!

Newsmenit.com Selamat datang di blog saya yang penuh informasi terkini. Di Momen Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait News, Indonesia., Artikel Ini Mengeksplorasi News, Indonesia RI Impor Minyak Selat Hormuz Fakta Terkuak Volume Mencengangkan Ikuti penjelasan detailnya sampai bagian akhir.

1.1. Tabel Impor Minyak Mentah Indonesia Melalui Selat Hormuz (Perkiraan):

Jakarta, 24 Juni 2025 - Arcandra Tahar, mantan Wakil Menteri ESDM, mengungkapkan potensi kerentanan Indonesia terhadap gejolak di Selat Hormuz. Penutupan jalur strategis ini oleh Iran dapat berdampak signifikan pada pasokan minyak mentah nasional.

Dalam wawancaranya dengan CNBC Indonesia, Arcandra Tahar menjelaskan bahwa impor minyak mentah Indonesia yang melewati Selat Hormuz dalam lima tahun terakhir berkisar antara 150 ribu hingga 200 ribu barel per hari (bph). Angka ini menunjukkan ketergantungan yang cukup besar pada jalur tersebut.

“Yang berpengaruh kan itu. Kalau saya lihat data beberapa tahun ya, 2020, 2021, 2022, 2023, itu antara 150 ribu sampai 200 ribu barrel per day,” ujarnya dalam program Energy Corner.

Kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) Indonesia mencapai sekitar 700 ribu bph. Sementara itu, kilang Pertamina menghasilkan sekitar 800 ribu bph. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa Indonesia masih melakukan impor migas dari berbagai negara sepanjang tahun 2024.

Implikasi dari penutupan Selat Hormuz dapat berupa kenaikan harga minyak dunia, gangguan pasokan BBM, dan potensi inflasi di Indonesia. Pemerintah perlu mempertimbangkan diversifikasi sumber impor minyak dan mempercepat pengembangan energi alternatif untuk mengurangi ketergantungan pada satu jalur strategis.

Tabel Impor Minyak Mentah Indonesia Melalui Selat Hormuz (Perkiraan):