• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Rojali dan Rohana: Duo Maut Runtuhkan Omzet Mal!

img

Newsmenit.com Mudah-mudahan semangatmu tak pernah padam. Di Jam Ini saya ingin menjelaskan bagaimana Economy, News, Indonesia, Dunia berpengaruh. Catatan Mengenai Economy, News, Indonesia, Dunia Rojali dan Rohana Duo Maut Runtuhkan Omzet Mal Pastikan Anda mengikuti pembahasan sampai akhir.

    Table of Contents

Fenomena rojali (rombongan jarang beli) dan rohana (rombongan hanya lihat) di pusat perbelanjaan menjadi sorotan, terutama terkait dampaknya terhadap omzet. Alphonsus Widjaja, Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), menanggapi hal ini dalam acara peresmian 100 merek UMKM di Jakarta, Rabu, 23 Juli 2025.

Menurut Alphonsus, interaksi antara penjual dan pembeli adalah esensi dari pusat perbelanjaan. Kehadiran pengunjung, termasuk mereka yang mungkin tidak langsung membeli, merupakan bagian alami dari dinamika tersebut. Pusat perbelanjaan juga berfungsi sebagai ruang hiburan dan edukasi, melengkapi pengalaman berbelanja.

Namun, Alphonsus mengakui bahwa fenomena rojali dan rohana berkontribusi pada penurunan omzet. Masyarakat kini cenderung mencari produk dengan harga yang lebih terjangkau. Pola belanja ini mencerminkan adanya perubahan daya beli, terutama di kalangan menengah ke bawah.

Meskipun interaksi tatap muka dan tawar-menawar adalah ciri khas belanja offline, intensitasnya bervariasi dari waktu ke waktu. Keberadaan rojali dan rohana adalah fenomena yang berulang, dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk fungsi pusat perbelanjaan itu sendiri.

Penurunan omzet ini disebabkan karena masyarakat lebih memilih produk dengan harga satuan yang murah. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran prioritas konsumen dalam berbelanja.

Sekian informasi lengkap mengenai rojali dan rohana duo maut runtuhkan omzet mal yang saya bagikan melalui economy, news, indonesia, dunia Jangan lupa untuk membagikan pengetahuan ini kepada orang lain selalu berpikir positif dalam bekerja dan jaga berat badan ideal. Jika kamu suka Terima kasih atas kunjungannya

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.