• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Rupiah Terkapar! Dolar AS Makin Perkasa, Harga Meroket!

img

Newsmenit.com Mudah mudahan kalian dalam keadaan sehat, Saat Ini mari kita teliti Business, News, Indonesia, Dunia yang banyak dibicarakan orang. Diskusi Seputar Business, News, Indonesia, Dunia Rupiah Terkapar Dolar AS Makin Perkasa Harga Meroket Baca sampai selesai untuk pemahaman komprehensif.

Jakarta, 31 Juli 2025 - Nilai tukar rupiah mengalami tekanan terhadap dolar AS sepanjang bulan Juli. Data menunjukkan rupiah melemah signifikan akibat sentimen eksternal yang kuat.

Menurut data Refinitiv, pada pukul 09.52 WIB, rupiah berada di level Rp16.455 per dolar AS, terdepresiasi 0,43% dibandingkan penutupan hari sebelumnya. Secara keseluruhan, sejak awal Juli, rupiah telah terkoreksi sekitar 1,67% atau 260 poin dari level Rp16.185 per dolar AS.

Penguatan dolar AS menjadi faktor utama pelemahan rupiah. Indeks Dolar AS (DXY) telah meningkat sekitar 3,06% sejak awal Juli, mencapai 99,78. Hal ini didorong oleh optimisme pasar terhadap stabilitas perdagangan AS dan data ekonomi AS yang solid.

Ekonomi AS mencatat pertumbuhan 3% (year-on-year) pada kuartal II 2025, membalikkan kontraksi 0,5% pada kuartal sebelumnya. Capaian ini melampaui ekspektasi pasar yang memperkirakan pertumbuhan hanya 2,4%. Selain itu, pemerintah AS telah mencapai kesepakatan dagang dengan beberapa mitra strategis, termasuk Uni Eropa, Jepang, Inggris, dan Indonesia.

Federal Reserve (The Fed) juga mempertahankan suku bunga acuannya di kisaran 4,25%-4,50%. Keputusan ini, bersama dengan data ekonomi yang kuat, mendorong investor untuk kembali ke aset berbasis dolar, meninggalkan mata uang negara berkembang, termasuk rupiah.

Bank Indonesia (BI) merespons kondisi ini dengan terus melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. BI mengoptimalkan triple intervention melalui transaksi spot, DNDF, dan pembelian SBN di pasar domestik, serta transaksi NDF di pasar offshore. BI juga berupaya menjaga keseimbangan permintaan dan penawaran valas di pasar domestik untuk menjaga kepercayaan pasar.

Ringkasan Faktor yang Mempengaruhi Rupiah:

FaktorPengaruh
Penguatan Dolar ASMenekan Rupiah
Data Ekonomi AS yang SolidMendukung Penguatan Dolar
Kebijakan The FedMendorong Investasi ke Aset Dolar
Intervensi BIMenjaga Stabilitas Rupiah

Demikianlah rupiah terkapar dolar as makin perkasa harga meroket telah saya jelaskan secara rinci dalam business, news, indonesia, dunia Selamat mengembangkan diri dengan informasi yang didapat tetap semangat berkolaborasi dan utamakan kesehatan keluarga. Jangan segan untuk membagikan kepada orang lain. silakan lihat artikel lain di bawah ini.

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.