• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Stop Impor Gula Rafinasi: Pemerintah Ambil Langkah Berani!

img

Newsmenit.com Semoga senyummu selalu menghiasi hari hari dan tetap mencari ilmu. Di Sesi Ini aku mau menjelaskan kelebihan dan kekurangan Economy, News, Indonesia, Dunia. Artikel Yang Mengulas Economy, News, Indonesia, Dunia Stop Impor Gula Rafinasi Pemerintah Ambil Langkah Berani Ayok lanjutkan membaca untuk informasi menyeluruh.

Jakarta, 11 September 2025 - Pemerintah Indonesia mengambil langkah tegas dengan menghentikan sementara impor gula rafinasi. Keputusan ini diumumkan oleh Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono di Kemenko Pangan, Jakarta Pusat.

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap temuan kebocoran gula rafinasi ke pasar tradisional, yang mengakibatkan penumpukan gula petani. Wamentan Sudaryono menekankan bahwa kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden untuk mengoptimalkan produksi dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Salah satu faktor utama penyebab kebocoran gula rafinasi adalah harganya yang lebih rendah dibandingkan gula konsumsi yang dihasilkan oleh petani tebu lokal. Kondisi ini menyebabkan terganggunya penyerapan gula petani, dengan sekitar 100 ribu ton gula menumpuk dan tidak terserap oleh pasar.

“Keputusannya adalah kita stop dulu (impor gula rafinasi), kita serap bagaimana gula dalam negeri agar bisa terserap dengan baik, ujar Sudaryono. Ia juga menambahkan bahwa pemerintah berupaya semaksimal mungkin untuk tidak mengimpor beras dan jagung pada tahun ini.

Realisasi impor gula rafinasi sendiri telah mencapai 70% dari total kuota 4 juta ton. Pemerintah berupaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah ini, termasuk rencana untuk tidak lagi melakukan importasi gula rafinasi di masa depan.

Namun, Wamentan mengakui bahwa transisi ini membutuhkan waktu dan akan dilakukan secara bertahap. Target saat ini adalah mencapai swasembada pangan untuk kebutuhan konsumsi. Sementara itu, porsi industri akan secara bertahap diambil alih agar Indonesia dapat mencapai swasembada baik untuk kebutuhan pangan maupun industri.

Dampak Kebijakan:

  • Penyerapan gula petani diharapkan meningkat.
  • Harga gula konsumsi lokal berpotensi stabil.
  • Industri pengguna gula rafinasi perlu menyesuaikan diri.

Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung petani tebu dan meningkatkan produksi gula dalam negeri.

Selesai sudah pembahasan stop impor gula rafinasi pemerintah ambil langkah berani yang saya tuangkan dalam economy, news, indonesia, dunia Mudah-mudahan tulisan ini memberikan insight baru selalu berinovasi dalam pembelajaran dan jaga kesehatan kognitif. Ayo sebar informasi baik ini kepada semua. Terima kasih

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.