Wakil Menteri Pertanian Bergerak: Peternak Merana, Impor Sapi Terhambat?

Newsmenit.com Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Sekarang aku ingin membagikan informasi penting tentang Economy, News, Indonesia, Dunia. Tulisan Yang Mengangkat Economy, News, Indonesia, Dunia Wakil Menteri Pertanian Bergerak Peternak Merana Impor Sapi Terhambat Marilah telusuri informasinya sampai bagian penutup kata.

1.1. 17 Juni 2025

Jakarta, 17 Juni 2025 - Pemerintah berupaya mempermudah impor sapi perah bagi peternak rakyat. Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, menegaskan bahwa pemerintah berperan sebagai policymaker, fokus pada pembuatan kebijakan yang mempermudah investasi di sektor peternakan.

Menanggapi keluhan peternak terkait kesulitan mendapatkan modal impor sapi perah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), Sudaryono menjelaskan bahwa Kementerian Pertanian tidak memiliki wewenang untuk mengintervensi perbankan dalam pencairan pembiayaan. Namun, ia memastikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan seluruh bank Himbara untuk tidak mempersulit proses KUR selama persyaratan terpenuhi.

Sudaryono berjanji akan mengecek langsung peternakan mana saja yang mengalami kesulitan dalam merealisasikan impor sapi perah. Ia menekankan bahwa pemerintah memberikan kebebasan terkait asal modal yang akan digunakan investor, termasuk peternak. Nanti kita bisa cek lah, kira-kira itu peternakan rakyatnya di mana yang ada kesulitan, kita cek dulu masalahnya ada di mana, ujarnya.

Pemerintah menargetkan impor 250 ribu ekor sapi pada tahun ini. Sudaryono meyakini bahwa KUR dapat menjadi solusi bagi peternak untuk mendapatkan modal dengan bunga rendah. Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Peternak Sapi Perah Indonesia (APSPI), Agus Warsito, mengungkapkan bahwa kendala utama realisasi impor sapi adalah pencairan KUR yang belum terealisasi.

Agus Warsito menambahkan, dari 9.000 ekor sapi perah impor yang sudah masuk, sebagian besar berasal dari pengusaha besar. Koperasi atau peternak rakyat belum melakukan importasi sama sekali. Kalau yang sekarang sudah tembus di angka 9 ribu (ekor), itu lebih pengadaannya dibiayai oleh pelaku-pelaku usaha, oleh pabrik, oleh farm-farm yang besar-besar gitu, jelasnya.

Pemerintah berkomitmen untuk terus mencari solusi agar peternak rakyat dapat segera merealisasikan impor sapi perah dan meningkatkan produksi susu nasional.