• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Wall Street Bangkit: Untung Gede, Ratusan Triliun Rupiah!

img

Newsmenit.com Hai semoga harimu menyenangkan. Pada Artikel Ini mari kita bahas Business, News, Indonesia, Dunia yang lagi ramai dibicarakan. Artikel Ini Menawarkan Business, News, Indonesia, Dunia Wall Street Bangkit Untung Gede Ratusan Triliun Rupiah Mari kita bahas selengkapnya sampai selesai.

    Table of Contents

Kekhawatiran mendalam melanda pasar global akibat kebijakan tarif yang diterapkan oleh pemerintahan Trump, memicu ketidakpastian ekonomi dan meningkatkan risiko resesi, tidak hanya di Amerika Serikat, tetapi juga di seluruh dunia. Namun, sentimen pasar tampaknya mulai mereda seiring dengan adanya indikasi pelonggaran kebijakan.

Sektor kecerdasan buatan (AI) dan teknologi justru mengalami pertumbuhan pesat. Perusahaan-perusahaan seperti Super Micro Computer dan Vertiv Holdings mencatatkan peningkatan kinerja yang signifikan, didorong oleh lonjakan permintaan terhadap infrastruktur AI. Hal ini menunjukkan bahwa di tengah ketidakpastian global, ada sektor-sektor tertentu yang justru mampu memanfaatkan peluang.

Goldman Sachs merevisi proyeksi peluang resesi menjadi 35%, turun dari 45% sebelum adanya kesepakatan perdagangan antara AS dan China. Sementara itu, ekonom JPMorgan Chase memperkirakan peluang resesi di AS kini berada di bawah 50%, turun dari 60% pada awal April setelah Trump menangguhkan sementara tarif khusus selama 90 hari. Platform prediksi Polymarket juga mencatat penurunan signifikan, dari 66% menjadi 39%.

Menurut laporan CNBC International TV, kapitalisasi pasar S&P 500 sempat mengalami penurunan drastis, kehilangan US$ 125 miliar per menit dalam rentang waktu singkat. Hal ini menggambarkan betapa sensitifnya pasar terhadap perubahan kebijakan dan sentimen ekonomi.

Keputusan Trump untuk menangguhkan tarif timbal balik selama 90 hari dan kemudian memangkas tarif terhadap China, meskipun banyak barang masih dikenakan tarif yang lebih tinggi dibandingkan sebelum masa pemerintahannya, tampaknya telah memberikan angin segar bagi pasar. Pasar merespons positif, seolah-olah mendapatkan apa yang diinginkan.

Secara keseluruhan, meskipun risiko resesi masih ada, indikator-indikator ekonomi dan sentimen pasar menunjukkan adanya perbaikan. Sektor AI dan teknologi terus menjadi motor penggerak pertumbuhan, sementara pelonggaran kebijakan tarif memberikan harapan bagi stabilitas ekonomi global. Situasi ini terus berkembang dan perlu dipantau secara seksama.

Demikianlah wall street bangkit untung gede ratusan triliun rupiah telah saya uraikan secara lengkap dalam business, news, indonesia, dunia Semoga tulisan ini membantu Anda dalam kehidupan sehari-hari tingkatkan keterampilan komunikasi dan perhatikan kesehatan sosial. Mari bagikan kebaikan ini kepada orang lain. Sampai jumpa lagi

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.