• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Warna Mata Terlangka di Dunia: Studi Ungkap Fakta!

img

Newsmenit.com Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Detik Ini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Analisis Artikel Tentang Lifestyle, News, Indonesia, Trends Warna Mata Terlangka di Dunia Studi Ungkap Fakta Jangan diskip ikuti terus sampai akhir pembahasan.

Warna mata, sebuah ciri fisik yang unik dan menarik, ternyata memiliki distribusi yang sangat beragam di seluruh populasi dunia. Sebuah survei yang dilakukan oleh American Academy of Ophthalmology pada tahun 2014 menunjukkan bahwa hanya sekitar 9% populasi global yang memiliki mata berwarna hijau. Temuan ini sempat mengindikasikan bahwa hijau adalah warna mata yang paling langka.

Namun, penelitian lain yang berjudul Iris Colour Classification Scales yang dipublikasikan pada tahun 2015 memberikan perspektif yang berbeda. Studi ini mengklaim bahwa warna mata abu-abu adalah yang paling langka, dengan prevalensi kurang dari 1% di seluruh dunia. Sementara itu, warna mata cokelat tetap menjadi yang paling umum, mendominasi hampir 80% dari total populasi dunia.

Perlu dicatat bahwa albinisme dapat menyebabkan iris mata tampak bening, dengan pembuluh darah yang terlihat memberikan kesan warna merah muda atau merah. Kondisi ini berbeda dengan warna mata yang sebenarnya.

Distribusi geografis warna mata juga menarik untuk diperhatikan. Warna abu-abu sering ditemukan pada orang-orang yang berasal dari Eropa Utara dan Timur. Negara-negara seperti Islandia dan Irlandia memiliki proporsi penduduk dengan mata hijau yang relatif tinggi. Sementara itu, warna hazel lebih umum dijumpai pada masyarakat Brasil, Timur Tengah, dan keturunan Spanyol.

Perbedaan temuan antara studi American Academy of Ophthalmology dan Iris Colour Classification Scales menunjukkan bahwa penentuan warna mata terlangka dapat bervariasi tergantung pada metodologi penelitian dan sampel populasi yang digunakan. Meskipun demikian, kedua studi tersebut sepakat bahwa warna mata cokelat adalah yang paling umum, sementara warna-warna lain seperti hijau, abu-abu, dan hazel memiliki prevalensi yang lebih rendah.

Kesimpulannya, warna mata adalah karakteristik genetik yang kompleks dengan variasi yang signifikan di seluruh dunia. Meskipun sulit untuk menentukan warna mata terlangka secara definitif, data yang tersedia menunjukkan bahwa abu-abu dan hijau adalah kandidat yang kuat. Distribusi geografis warna mata juga mencerminkan sejarah migrasi dan percampuran genetik populasi manusia.

Begitulah warna mata terlangka di dunia studi ungkap fakta yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam lifestyle, news, indonesia, trends, Mudah-mudahan Anda mendapatkan manfaat dari artikel ini tetap konsisten dan utamakan kesehatan keluarga. Mari berbagi informasi ini kepada orang lain. Sampai bertemu lagi

© Copyright 2024 - Newsmenit Situs Berita Terbaru Terkini Setiap Menit
Added Successfully

Type above and press Enter to search.