ChatGPT Mengancam: Pencipta Ungkap Bahaya, M-Banking Terancam?

Newsmenit.com Semoga kamu tetap berbahagia ya, Sekarang saya mau menjelaskan manfaat dari Technology, News, Indonesia, Dunia yang banyak dicari. Ringkasan Informasi Seputar Technology, News, Indonesia, Dunia ChatGPT Mengancam Pencipta Ungkap Bahaya MBanking Terancam Yuk
Table of Contents
Pada tanggal 30 Juli 2025, CEO OpenAI, Sam Altman, menyuarakan kekhawatiran mendalam mengenai potensi penyalahgunaan kecerdasan buatan (AI) yang dapat memicu gelombang penipuan global. Altman menekankan bahwa teknologi AI saat ini sudah sangat mumpuni dalam meniru suara manusia, sehingga mampu menembus sistem keamanan yang ada.
Altman menyoroti praktik lembaga keuangan yang masih mengandalkan rekaman suara sebagai metode autentikasi transaksi. Menurutnya, praktik ini sangat rentan terhadap penyalahgunaan. Sangat mengkhawatirkan bahwa lembaga keuangan masih menerima rekaman suara untuk memindahkan sejumlah besar uang, ujarnya dalam forum bersama Federal Reserve.
Sebagai solusi, Altman mendukung pengembangan The Orb, sebuah alat verifikasi berbasis biometrik yang dirancang untuk membuktikan keaslian identitas manusia di era digital. Alat ini diharapkan dapat mengatasi tantangan autentikasi yang semakin kompleks akibat kemajuan AI.
FBI sebelumnya telah mengeluarkan peringatan tentang peningkatan penipuan berbasis AI, termasuk kloning suara dan video. Baru-baru ini, suara buatan AI yang meniru Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, dilaporkan digunakan untuk menghubungi sejumlah pejabat tinggi.
Altman juga mengungkapkan kekhawatiran tentang potensi manusia kehilangan kendali atas sistem AI superintelligence, atau memberikan terlalu banyak kekuasaan pengambilan keputusan kepada teknologi tersebut. Meskipun demikian, ia mengakui bahwa belum ada definisi yang jelas tentang superintelligence atau kapan hal itu akan tercapai.
Meskipun mengakui risiko besar ini, Altman menyatakan bahwa OpenAI tidak mengembangkan alat peniruan semacam itu. Ia juga berbeda pendapat dengan beberapa tokoh teknologi lainnya di Silicon Valley mengenai dampak AI terhadap dunia kerja. Sementara CEO Anthropic, Dario Amodei, dan CEO Amazon, Andy Jassy, telah memperingatkan bahwa AI bisa menghilangkan banyak pekerjaan, Altman tidak sekhawatir itu.
Altman pernah menyatakan bahwa pada 2030-an, AI bisa memiliki kecerdasan yang jauh melampaui kemampuan manusia. Namun, ia mengakui bahwa masa depan AI sulit diprediksi dengan pasti. Tidak ada yang benar-benar tahu apa yang akan terjadi, pungkasnya.
Demikian informasi tuntas tentang chatgpt mengancam pencipta ungkap bahaya mbanking terancam dalam technology, news, indonesia, dunia yang saya sampaikan Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru selalu berpikir kreatif dalam bekerja dan perhatikan work-life balance. , Sebarkan kebaikan dengan membagikan kepada yang membutuhkan. Sampai bertemu lagi
✦ Tanya AI