Harga BBM di ASEAN: Indonesia Termurah? Cek Faktanya!

Newsmenit.com Selamat datang semoga kalian mendapatkan manfaat. Pada Edisi Ini mari kita eksplorasi potensi News, Indonesia yang menarik. Panduan Artikel Tentang News, Indonesia Harga BBM di ASEAN Indonesia Termurah Cek Faktanya Simak baik-baik hingga kalimat penutup.

Per tanggal 1 Juli 2025, terjadi perubahan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi di Indonesia. Beberapa perusahaan penyedia BBM melakukan penyesuaian harga, termasuk Shell dan Pertamina.

Shell Super, yang kualitasnya setara dengan Pertamax, mengalami kenaikan harga menjadi Rp 12.810 per liter, dari harga sebelumnya Rp 12.370 per liter. Pertamina juga melakukan penyesuaian harga untuk beberapa jenis BBM. Di wilayah DKI Jakarta, Pertamax (RON 92) kini dijual dengan harga Rp 12.500 per liter, naik dari Rp 12.100 per liter pada Juni 2025.

Tidak hanya Pertamax, Pertamax Turbo juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 13.500 per liter dari sebelumnya Rp 13.050 per liter. Sementara itu, Pertamax Green (RON 95) kini dibanderol Rp 13.250 per liter, naik dari Rp 12.800 per liter.

BBM Solar non-subsidi seperti Dexlite (CN 51) juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 13.320 per liter dari sebelumnya Rp 12.740 per liter. Pertamina Dex (CN 53) juga mengalami kenaikan harga menjadi Rp 13.650 per liter dari sebelumnya Rp 13.200 per liter.

Penyesuaian harga BBM non-subsidi ini umumnya dilakukan secara bulanan di Indonesia, biasanya pada tanggal 1 setiap bulannya. Lalu, bagaimana perbandingan harga BBM di Indonesia dengan negara-negara lain di Asia Tenggara?

Sebagai perbandingan, harga BBM RON 95 di Malaysia per 26 Juni 2025 adalah MYR 2,05 atau setara dengan Rp 7.917 per liter (dengan asumsi kurs Rp 3.862,42 per MYR). Sementara itu, RON 97 di Malaysia dijual dengan harga MYR 3,21 atau sekitar Rp 12.398 per liter.

Berikut adalah tabel perbandingan harga BBM (dalam Rupiah per liter) antara Indonesia dan Malaysia pada tanggal tersebut: