Kepala Lembaga Gaza Lepas Jabatan: Tekanan AS-Israel Memuncak.

Newsmenit.com Halo bagaimana kabar kalian semua? Di Sini saya ingin membedah News, Indonesia yang banyak dicari publik. Artikel Dengan Fokus Pada News, Indonesia Kepala Lembaga Gaza Lepas Jabatan Tekanan ASIsrael Memuncak Dapatkan wawasan full dengan membaca hingga akhir.
- 1.1. Jakarta, [Tanggal Hari Ini]
Table of Contents
Jakarta, [Tanggal Hari Ini] – Jake Wood, Direktur Eksekutif Gaza Humanitarian Foundation (GHF), mengumumkan pengunduran dirinya pada Minggu, 25 Mei 2025. Alasan pengunduran dirinya adalah karena organisasi tersebut dianggap tidak lagi mampu mempertahankan prinsip-prinsip kemanusiaan yang mendasar.
GHF, sebuah organisasi kemanusiaan swasta yang didukung oleh pemerintah Amerika Serikat, didirikan pada Februari 2025 sebagai bagian dari inisiatif baru pemerintah Israel. Inisiatif ini melibatkan perusahaan swasta, bukan lembaga internasional seperti PBB, dalam distribusi bantuan ke Jalur Gaza.
Wood menyatakan bahwa ia tidak dapat mengkompromikan prinsip-prinsip kemanusiaan, netralitas, ketidakberpihakan, dan independensi. Dewan Direksi GHF menyatakan kekecewaannya atas keputusan Wood, tetapi menegaskan komitmen mereka untuk melanjutkan misi kemanusiaan.
Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri AS menyatakan dukungan pemerintah terhadap rencana GHF untuk menyalurkan bantuan. Namun, pendekatan ini telah dikritik oleh pejabat PBB, yang khawatir akan memperburuk kondisi, memicu relokasi paksa, dan meningkatkan kekerasan.
Situasi kemanusiaan di Gaza terus memburuk akibat konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas sejak Oktober 2023. Laporan dari pemantau kelaparan global memperingatkan bahwa sekitar seperempat populasi Gaza menghadapi ancaman kelaparan akut.
Wood tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai alasan spesifik pengunduran dirinya. Pengunduran dirinya terjadi beberapa hari sebelum GHF dijadwalkan memulai pengiriman bantuan langsung ke Gaza. GHF menyatakan akan meningkatkan skala operasi untuk menjangkau seluruh populasi Gaza dalam beberapa minggu mendatang.
Skema baru ini bertujuan menyalurkan bantuan ke lokasi distribusi aman di wilayah selatan Gaza. Setelah menutup akses ke wilayah tersebut sejak Maret, Israel mulai melonggarkan blokade akibat tekanan internasional.
GHF menyatakan bahwa truk-truk mereka telah terisi penuh dan siap dikirim. Pemerintah Israel menegaskan bahwa bantuan kemanusiaan tidak akan diizinkan masuk sepenuhnya sampai semua sandera yang ditahan Hamas dibebaskan.
Dalam surat kepada otoritas Israel awal bulan ini, Wood menegaskan bahwa GHF tidak akan membagikan data pribadi penerima bantuan, menandakan adanya tekanan untuk memberikan informasi sensitif. Ia juga meminta Israel memfasilitasi aliran bantuan dengan menggunakan mekanisme yang sudah ada sampai infrastruktur GHF siap sepenuhnya.
Wood menekankan pentingnya langkah tersebut untuk meringankan penderitaan di Gaza dan mengurangi tekanan terhadap titik-titik distribusi pada hari-hari awal operasi. Pengunduran diri Wood menyoroti tantangan kompleks dalam memberikan bantuan kemanusiaan di wilayah konflik.
Begitulah kepala lembaga gaza lepas jabatan tekanan asisrael memuncak yang telah saya jelaskan secara lengkap dalam news, indonesia, Mudah-mudahan tulisan ini membuka cakrawala berpikir Anda optimis terus dan rawat dirimu baik-baik. Mari sebar kebaikan ini kepada semua. semoga Anda menemukan banyak informasi menarik. Terima kasih.
✦ Tanya AI