Suku Bunga Global: Dilema Terpecah, Dunia Ekonomi Terguncang.

Newsmenit.com Hai apa kabar semuanya selamat membaca Di Artikel Ini mari kita bahas tren Business, News, Indonesia, Dunia yang sedang diminati. Artikel Ini Mengeksplorasi Business, News, Indonesia, Dunia Suku Bunga Global Dilema Terpecah Dunia Ekonomi Terguncang Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.
- 1.1. 24 Januari 2025
Table of Contents
Pada pertengahan tahun ini, dinamika suku bunga global menunjukkan tren yang menarik. Bank-bank sentral utama dunia, termasuk ECB, The Fed, dan BoE, secara bertahap mulai menurunkan suku bunga, menandai perubahan signifikan dari kebijakan moneter ketat yang sebelumnya mendominasi.
Meskipun demikian, pendekatan The Fed dalam melonggarkan kebijakan moneter dilakukan dengan lebih hati-hati dibandingkan dengan ECB atau BoE. Hal ini menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan penunjukan ketua The Fed yang baru oleh Presiden Trump, menggantikan Jerome Powell yang telah menjabat sejak 2018. Pasar menilai bahwa calon pengganti Powell mungkin akan lebih dovish, membuka peluang lebih besar untuk penurunan suku bunga. Kondisi ini membuat arah kebijakan The Fed menjadi sulit diprediksi.
Berbeda dengan tren di negara-negara Barat, Bank Sentral Jepang (BOJ) justru menaikkan suku bunga ke level tertinggi sejak krisis keuangan global 2008, tepatnya pada 24 Januari 2025. Langkah ini diambil melalui pemungutan suara 8-1, dengan anggota dewan Toyoaki Nakamura yang tidak setuju. Tujuan dari kenaikan suku bunga ini adalah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjaga stabilitas keuangan domestik di tengah ketidakpastian global.
Sejumlah negara Asia juga mengikuti tren pelonggaran moneter. Korea Selatan menjadi salah satu negara yang melakukan pemangkasan cukup agresif, dari 3,50% pada Juni 2024 menjadi 2,50% pada Juni 2025, atau turun sebesar 100 basis poin. China juga turut melonggarkan kebijakannya. Singapura mencatat penurunan suku bunga yang signifikan, dari 3,50% pada Juni 2024 menjadi 1,70% pada tahun 2025. Malaysia juga menurunkan suku bunga acuannya, dari 3,00% menjadi 2,75%.
Di kawasan Asia Tenggara lainnya, Kamboja menurunkan suku bunga dari 0,88% menjadi 0,45%, sementara Thailand memangkas suku bunganya dari 2,50% menjadi 1,75%. Taiwan menjadi pengecualian di kawasan, dengan mempertahankan suku bunga acuannya stabil di level 2% sepanjang periode tersebut.
Bank of England (BoE) juga mengikuti langkah pelonggaran serupa. Pada Agustus 2024, BoE menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 5%. Pemangkasan berlanjut pada September menjadi 3,5%, lalu turun ke 3,25% pada Oktober, dan ditutup dengan penurunan ke 3,0% pada Desember 2024. Memasuki 2025, tren pemangkasan berlanjut pada Maret dan Mei, hingga saat ini suku bunga acuan BoE berada di level 4,25%.
Sementara itu, Federal Reserve (The Fed) baru mulai menurunkan suku bunga acuannya pada paruh kedua 2024. Salah satu penyebabnya adalah kebijakan tarif perdagangan dari Presiden AS Donald Trump yang menambah tekanan inflasi dan ketidakpastian pasar. Meski data inflasi menunjukkan perbaikan dan mulai mendekati target 2%, risiko dari kebijakan fiskal dan perdagangan membuat bank sentral memilih untuk wait and see.
Untuk Indonesia, Bank Indonesia (BI) juga telah mengambil langkah pelonggaran kebijakan moneter dengan menurunkan suku bunga acuannya. Langkah ini diambil sebagai respons atas perlambatan ekonomi serta tekanan eksternal yang mereda, dengan tujuan utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi domestik. Pelonggaran ini juga dilakukan secara terukur demi menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan mengendalikan tekanan inflasi.
- KKP: Budidaya Ikan di Waduk, Ancaman Lingkungan Mengintai!
- Memastikan Bantuan Sosial: Panduan Mutakhirkan Data DTKS!
- Berikut beberapa opsi judul unik dengan 8 kata: DPR Dibidik: Anak Buah Sri Mulyani Kejar Tambahan Dana? Kantong Negara Terancam? Anak Buah Sri Mulyani Minta Anggaran Lebih. Sri Mulyani dan Anak Buah: Anggaran Negara Kurang Cukup? DPR Jadi Sasaran: Anak Buah Sri Mulyani Incar Dana Seg
Sekian rangkuman lengkap tentang suku bunga global dilema terpecah dunia ekonomi terguncang yang saya sampaikan melalui business, news, indonesia, dunia Jangan segan untuk mencari referensi tambahan berpikir maju dan jaga kesejahteraan diri. Jika kamu merasa ini berguna Terima kasih
✦ Tanya AI