Tiongkok Beri Bonus Bayi: Rp 8 Juta Per Kelahiran!

Newsmenit.com Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Saat Ini saya akan membahas manfaat Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang tidak boleh dilewatkan. Artikel Terkait Travel, Indonesia, Trens, Dunia Tiongkok Beri Bonus Bayi Rp 8 Juta Per Kelahiran Mari kita bahas tuntas hingga bagian penutup tulisan.
Table of Contents
Kamis, 31 Juli 2025, Pemerintah China berupaya mengatasi penurunan angka kelahiran dengan memberikan insentif finansial bagi keluarga muda. Subsidi sebesar USD 500 (sekitar Rp 8 juta) akan diberikan untuk setiap anak di bawah usia 3 tahun.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap biaya membesarkan anak yang sangat tinggi di China, yang mencapai rata-rata USD 75.700 (Rp 1,2 miliar) hingga usia 17 tahun. Banyak pasangan muda menunda atau menghindari memiliki anak karena beban finansial dan kekhawatiran akan dampak pada karier mereka.
Subsidi ini diharapkan dapat meringankan beban biaya bagi sekitar 20 juta keluarga. Beberapa provinsi di China telah melakukan uji coba berbagai bentuk subsidi untuk mendorong peningkatan angka kelahiran, mengingat negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia ini menghadapi tantangan demografis yang serius.
Sebagai contoh, pada bulan Maret, Hohhot, ibu kota Mongolia Dalam, mulai memberikan bantuan keuangan kepada keluarga yang memiliki lebih banyak anak. Angka kelahiran di China telah mengalami penurunan selama tiga tahun berturut-turut.
Menurut penelitian oleh YuWa Population Research Institute, China termasuk dalam daftar negara dengan biaya tertinggi untuk membesarkan anak. Selain itu, angka pernikahan di China juga mencatat rekor terendah.
Beberapa daerah menawarkan insentif yang lebih besar. Pasangan dengan tiga anak atau lebih berpotensi menerima hingga 100.000 yuan (sekitar Rp 228 juta) untuk setiap bayi yang lahir. Di Shenyang, Provinsi Liaoning, pemerintah daerah memberikan 500 yuan (Rp 1 jutaan) per bulan kepada keluarga yang memiliki anak ketiga hingga anak tersebut berusia tiga tahun.
Untuk menciptakan lingkungan yang lebih mendukung keluarga, Provinsi Sichuan mengusulkan peningkatan signifikan dalam cuti menikah, dari 5 menjadi 25 hari, serta lebih dari dua kali lipat cuti hamil dari 60 menjadi 150 hari. Pekan lalu, Beijing juga mendorong pemerintah daerah untuk mengembangkan rencana implementasi pendidikan prasekolah gratis.
Inisiatif-inisiatif ini menunjukkan keseriusan pemerintah China dalam mengatasi krisis demografi dan mendorong peningkatan angka kelahiran.
Begitulah tiongkok beri bonus bayi rp 8 juta per kelahiran yang telah saya uraikan secara menyeluruh dalam travel, indonesia, trens, dunia Saya berharap Anda terinspirasi oleh artikel ini selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. Bantu sebarkan dengan membagikan ini. Terima kasih atas perhatiannya
✦ Tanya AI